Balapan Formula E Diharapkan Tidak Pakai Pawang Hujan, PKS: Kita Ini Zaman Modern

Balapan Formula E Diharapkan Tidak Pakai Pawang Hujan, PKS: Kita Ini Zaman Modern

Anies Baswedan (batik biru) melihat mobil listrik di lintasan balap Formula E di Brooklyn, New York. --Instagram/@aniesbaswedan

JAKARTA, FIN.CO.ID- Ajang balap mobil listrik Formula E akan digelar pada Juni 2022 mendatang di kawasan Ancol, Jakarta. 

Balapan Formula E diharapkan tidak menggunakan pawang hujan seperti yang dipakai di MotoGP Mandalika 2022 Minggu 20 Maret kemarin. 

Hal itu disampaikan oleh Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Achmad Yani. Dia zaman modern tidak perlu menggunakan hal-hal tersebut. 

(BACA JUGA:Balapan Formula E Ogah Pakai Pawang Hujan, Begini Alasan Pemprov DKI Jakarta)

"Jangan, jangan (pakai pawang hujan). Kita di dalam zaman modern seperti ini tentunya akal, pikiran rasionalitas yang kita pakai," kata Yani kepada wartawan, Senin 21 Maret 2022.

Dia mengatakan, zaman modern seharusnya menggunakan teknologi yang bisa memodifikasi awan. 

"Dengan cara-cara teknologi modern yang ada bisa kita gunakan dan juga dengan cara berdoa selanjutnya," katanya.

(BACA JUGA:PSI Sindir Anies Soal Formula E: Nanti PNS yang Disuruh Beli Tiketnya)

Sebelumnya, ajang balap MotoGP Mandalika 2022 di Lombok jadi perbincangan. Selain menghadirkan juara-juara dunia, MotoGP Mandalika jadi sorotan karena dipakai jasa pawang hujan. 

Ya, pawang hujan tersebut bernama Rara Istiani Wulandari. Dia dipakai oleh panitia MotoGP sejak awal Maret 2022. Dia bertugas untuk mengendalikan hujan agar tidak terjadi hunan saat MotoGP. 

Nyatanya, hujan lebat terjadi saat MotoGP dihelat. Rara Istiani diizinkan masuk sitkuit untuk membacakan mantra-mantranya. Dia punya jadi sorotan dan tuai Pro kontra. 

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: