Gus Yaqut Sempat Minta LGBT Dihormati, Tokoh NU: Cuma Gini Doang Kerjaannya? Tidak Bermanfaat

Gus Yaqut Sempat Minta LGBT Dihormati, Tokoh NU: Cuma Gini Doang Kerjaannya? Tidak Bermanfaat

Habib Novel Assegaf Sebut Pekerjaan Gus Yaqut Tidak Bermanfaat-@NovalAssegaf-Twitter

JAKARTA, FIN.CO.ID - Pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) soal masyarakat yang diminta untuk tetap menghargai hak LGBT kembali viral di media sosial.

Sebenarnya pernyataan Gus Yaqut itu sudah dibuat 6 tahun yang lalu, tepatnya pada tahun 2016 silam.

Namun, tiba-tiba saja pernyataan itu kembali muncul, mencuat, dan menjadi ramai diperbincangkan setelah kasus adzan dan gonggongan anjing.

Pernyataan Gus Yaqut itu dibuat saat masih menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor di Jakarta pada Selasa (16/2/2016).

(BACA JUGA:Sebut Yaqut Konyol, Rudi S Kamri: Ojo Sok Merasa Diri Paling Pintar, Preetlah! )

(BACA JUGA:Cadas! Ustaz Felix Sindir Kelompok yang Suka Jaga Rumah Ibadah Agama Lain dan Merasa Diri Paling Toleran )

"Namun demikian, keberadaan LGBT tidak mengurangi martabatnya sebagai manusia," kata Yaqut Cholil Qoumas.

Meski demikian Gus Yaqut tetap meyakini bahwa perkawinan sesama jenis tidak akan pernah bisa sah menurut ajaran agama Islam.

"Sebagai agama, Islam punya posisi moralnya sendiri soal ini dan tidak bisa dipaksa mengganti posisi moral itu demi menuruti kehendak pihak lain, sebagaimana kita tidak bisa memaksa pihak lain mengikuti posisi moral Islam," ucapnya menambahkan.

Ketika pernyataan tersebut viral, banyak orang yang memberikan tanggapan serta kritik pedas terhadap Gus Yaqut.

(BACA JUGA:Macet di Puncak Bikin 'Horor', Anggota DPR Bilang Negara Tak Hadir Atasi Masalah)

(BACA JUGA:Keren Banget Nih, Rest Area Gunung Mas Puncak yang Dibangun PUPR)

Sindiran keras salah satunya disampaikan oleh Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Habib Noval Assegaf.

Habib Noval menyebut bahwa penganut Islam Liberal seperti Gus Yaqut tidak memiliki manfaat.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Risto Risanto

Tentang Penulis

Sumber: