Duh! Akun Prajurit TNI AD Follow Twitter Barisan Oposisi, Netizen: Sudah Bukan 100 Persen TNI, tapi Sudah Ada Jiwa HTI

Duh! Akun Prajurit TNI AD Follow Twitter Barisan Oposisi, Netizen: Sudah Bukan 100 Persen TNI, tapi Sudah Ada Jiwa HTI

Akun @__AnakKolong yang mencurigai akun milik prajurit TNI AD @Hamid45076527 beraroma radikal.-Screenshoot Twitter-Twitter

JAKARTA.FIN.CO.ID - Akun Twitter prajurit TNI AD @Hamid45076527 yang dicurigai memiliki sesuatu beraroma radikal, terus menjadi bulan-bulanan netizen.

Selain menyerang melalui komentar, para netizen juga mengulik lebih dalam siapa sebenarnya pemilik akun @Hamid45076527 yang disebut-sebut prajurit TNI AD itu.

Netizen ingin tahu siapa saja akun yang difollow oleh prajurit TNI AD tersebut. Hasilnya, mayoritas yang difollow adalah barisan oposisi yang tidak suka kepada pemerintah.  

(BACA JUGA:Beraroma Radikal, Akun Prajurit TNI AD Diserbu, Netizen: Saya Khawatir Jenderal Dudung Dibunuh Sama Tentara Satu Ini )

Di antaranya Muslim Cyber Army @MCAOps, Mustofa Nahrawardaya @TofaTofa_id dan @Nicho_Silalahi dan akun-akun oposisi lainnya. 


                                                Sebagian akun-akun yang difollow oleh @Hamid45076527-Screenshoot Twitter-Twitter

Bahkan @Hamid45076527 ketahuan like postingan akun @GoyaJikko. Dalam postingannya, @GoyaJikko menulis: Knpa Hendrorpriyono dn rezim Jokowi mati2an menteroriskn FPI? Inilah jawabannya. Di bawah tulisan ada gambar Rizieq Shihab, Munarman, Hendropriyono, foto 6 laskar FPI yang tewas di KM50. 

Akun @Ndaxwz mencuit: "Jika menilik lapaknya..sy sih iyes..ybs sdh bkn 100% TNI, tp sdh ada jiwa HTI."

(BACA JUGA:BPET MUI Sebut Kelompok Radikal Kerap Berlindung di Balik Kesakralan Pesantren, Ngeri Juga Nih!)

Kegeraman juga diungkapkan oleh @irsisini. Dia menulis: "Waaah .. jika benar dia anggota TNI, Ada pengusung khilafah di tubuh TNI, berbahaya sekali."

Dugaan anggota TNI terpapar radikalisme sebelumnya pernah diungkap oleh mantan Menteri Pertahanan (Menhan) Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu. Mantan KSAD itu menyebut sekitar 3 persen prajurit TNI terpapar radikalisme dan tidak setuju Pancasila sebagai ideoligi negara.

Hal ini yang juga dicuit oleh @patrickharimo. Dia menulis: "Ajaran khilafah sepertinya sdh menyusup ke sendi2 bangsa, tdk ada yg terkecuali. Pimpinan lembaga negara/kementerian hrs melakukan bersih2 di institusi msg2 melakukan rehabilitasi atau memotong dan membuang jk rehab sdh tdk mgkn."

(BACA JUGA:Radikalisme dan Jaringan Teroris Masjid dan Pondok Pesantren Bakal Dipetakan, MPR: Framing yang Muncul Akibat Opini)


                                   Sebagian akun-akun yang difollow oleh @Hamid45076527-Screenshoot Twitter-Twitter

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Huse

Tentang Penulis

Sumber: berbagai sumber