Coppa Italia: Leg Kedua Kompak Ditunda

NAPLES - Dua laga leg kedua semifinal  Napoli vs Inter dan Juventus kontra Milan ditunda. Hal ini berkaitan dengan wabah virus corona yang merebak di Italia. Penundaan pertama pada laga Juventus dan Milan sedianya dimainkan pada Rabu (4/3) di Allianz Stadium, Turin. Selang beberapa jam, leg kedua semifinal Coppa Italia lainnya antara Napoli dan Inter positif ditunda. Pengumuman disampaikan secara langsung oleh Kepala Wilayah Campania, Marco Valentini. Campania merupakan regional lokasi tempat berlangsungnya laga tersebut. ”Penundaan ini setelah jumlah kematian akibat virus Corona di Italia meningkat selama beberapa hari terakhir,” tulis Football Italia, kemarin. Hingga kini, pihak penyelenggara belum bisa menentukan jadwal ulang dua semi final akan dimainkan. Hal ini menambah situasi yang semakin rumit bagi klub-klub Italia. Sebelumnya, pemain dari dua klub Juventus U-23 dan klub Serie C, Pianese Serie diperiksa setelah satu satu pemainnya teridentifikasi terjangkit virus Corona. La Gazzetta dello Sport mengungkapkan, pihaknya telah melakukan tracking usai laga melawan Juventus U-23, Sabtu (22/2) lalu. “Sebagai tindakan pencegahan, tim telah memutuskan untuk membatalkan sesi pelatihan dan menunggu arahan dari Institut Kesehatan di Italia,” tulis La Gazetta, Sementara itu, giornata ke-26 Serie A akhirnya mendapat kepastian. Setelah diisukan dibatalkan akibat dampak virus corona, laga yang berlangsung pekan ini bisa dimainkan kendati tanpa kehadiran penonton. Namun, keputusan itu diberlakukan khusus untuk klub yang bermarkas di kota yang wilayahnya terdampak wabah Corona. Seperti Lombardia, Emilia dan Veneto. Sebelumnya, Direktur Inter Milan, Beppe Marotta, mengkritisi pemberitahuan penundaan lima laga Serie A di pekan ke-26 cukup mengejutkan. Pasalnya, hanya beberapa jam saja sebelum laga dimulai.“Keputusan Lega Serie A tersebut dibuat sangat, sangat terlambat,” ujar Marotta kepada Sky Sport Italia. Marotta pun mengaku klubnya dihadapkan pada posisi sulit. Tidak hanya Inter, tapi juga Juventus yang harus mengubah semuanya demi menghadapi Liga Champions. “Ini (Inter dan Juventus) adalah tim yang akan menghadapi pertandingan Eropa, kami berada dalam situasi yang sangat sulit. Jika mendadak, semua akan kerepotan,” terangnya dengan penuh kekecewaan. (fin/tgr)

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: