MEGAPOLITAN

Diduga Marah Karena Sering Ditegur, Satpam Apartemen di Bekasi Dianiaya Pria Mabuk

fin.co.id - 2024-05-24 22:03:22 WIB

Korban menjalani perawatan usai mendapat penganiayaan

FIN.CO.ID - Seorang satpam bernama Gerzon Petrus Lekatompessy menjadi korban penganiayaan 2 orang pria hingga mengalami luka jahitan di bagian kepala.

Informasi yang fin.co.id dapat, peristiwa penganiayaan itu terjadi di Apartemen Kemang View, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Peristiwa penganiayaan bermula saat Petrus diminta untuk membeli obat nyamuk di warung, sehingga ia harus keluar dari apartemen tempatnya bekerja.

Di perjalanan keluar apartemen, Petrus bertemu dengan 2 orang pelaku yang tiba-tiba mendekat dan mengancamnya dalam kondisi mabuk.

"Pelaku mengadang saya dan menanyakan 'Kamu ya yang menceritakan pergerakan kami dan segala macam?' lalu saya menjawab Pak Taufik sudah lama tinggal di sini dan saya hanya menjalankan tugas seperti apa yang sudah kita tugaskan dan tidak ada yang lebih," ungkap Petrus saat ditemui, Jumat 24 Mei 2024.

BACA JUGA:

Menurutnya, pelaku yang sudah mabuk merasa tidak terima dan langsung menyerang Petrus pada bagian kepala hingga mengalami luka-luka.

"Waktu saya lagi menangkis dilempar lagi batu ke kepala saya dan di situ ada rekaman videonya dan di situlah mungkin berdarah," jelasnya.

Diduga pelaku emosi karena kerap menegur tindakan pelaku, meskilu  teguran itu ia lakukan karena merupakan bagian dari pekerjaannya.

"Motiff ini bisa jadi dendam tapi juga bisa ada mereka tidak suka dengan keberadaan kami ada di sini security karena kami kan selalu menjalankan tugas kalau misalkan di dalam lobi ataupun di dalam lift tidak boleh merokok ataupun dan kami tegur juga secara baik-baik," ucapnya.

Akibat peristiwa itu, Petrus mendapat luka jahit sebanyak 3 jahitan pada bagian kepala, serta pihaknya telah melapor ke Polres Metro Bekasi Kota.

Admin
Penulis