Operasi Ketupat 2024, Korban Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan 34 Orang, 45 Luka Berat
Petugas saat mengevakuasi korban kecelakaan maut di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 58 --twitter @RadioElshinta
FIN.CO.ID - Jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan selama penyelenggaraan Operasi Ketupat 2024 hingga Sabtu, 13 April 2024 mencapai 34 orang.
Sedangkan jumlah kecelakaan yang terjadi sebanyak 267 kasus.
Juru Bicara Divhumas Polri, Kombes Harry Goldenhardt mengatakan hingga Sabtu, 13 April 2024 sebanyak 267 kasus kecelakaan terjadi selama Operasi Ketupat 2024.
"Data kecelakaan lalu lintas hingga Sabtu, 13 April 2024 sebanyak 267 kejadian," katanya kepada awak media, Minggu 14 April 2024.
Akibat kecelakaan itu, lebih dari 34 orang meninggal dunia.
"Dengan rincian, 34 orang meninggal dunia," ujarnya.
Sementara ratusan orang lainnya mengalami luka-luka, baik luka ringan maupun berat.
"45 orang luka berat dan 350 orang luka ringan," ucapnya.
"Dengan kerugian materil sebesar Rp. 736.020.500," lanjutnya.
Sementara, kemarin juga tercatat ratusan ribu pelanggaran lalu lintas terjadi di Indonesia.
"Data penindakan pelanggar lalu lintas hingga Sabtu, 13 April 2024 sebanyak 31.015 kejadian," tuturnya.
"Dengan rincian, sebanyak 30.517 berupa teguran, dan sebanyak 498 tilang ETLE," tambahnya.
Operasi Ketupat 2024 Polri Kerahkan 155.165 Personel Gabungan
Diprediksi sebanyak 193,6 juta orang akan melakukan mudik Lebaran 2024. Prediksi tersebut merupakan hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Sumber:
