Ngeri! Mobil Carry Rombongan Pemudik Dihantam Kereta Api, Penumpang Histeris
Kereta Api hantam mobil pemudik-@never_alonely-X
FIN.CO.ID - Sebuah mobil Suzuki dihantam kereta api (KA) Argo Semeru di perlintasan tanpa pintu.
Video kereta menghantan mobil suzuki menjadi viral di media sosial setelah diunggah oleh akun X @never_alonley pada Sabtu, 13 April 2024.
Dalam video berdurasi 26 detik tersebut memperlihatkan rombongan mudik yang naik mobil suzuki berusaha melewat perlintasan kereta api.
Namun mobil carry warna merah itu berhenti melintang di tengah rel KA tanpa palang pintung.
BACA JUGA:
- Indentifikasi 11 Jenazah Korban Kecelakaan Maut Tol Jakarta-Cikampek KM 58, RS Polri: Semoga 7-14 Hari Selesai
- Kecelakaan di KM 370, Sopir Bus Rosalia Indah Jadi Tersangka
Lantas para penumpang meninggalkan mobil tersebut karena mogok di tengah rel KA itu. Warga sekitar yang melihat langsung meream dan juga ada yang semburat menjauh.
Terdengar suara jeritan histeris seorang wanita bersamaan suara mobil tersebut hingga terbalik tiga kali dan terdengar suara benturan keras.
"Ya Allah," ucap seorang perempuan dalam rekaman video tersebut.
Lalu seorang yang merekam mendekati mobil tersebut dan terlihat suzuki carry mengalami kerusakan parah.
Wonoasri Madiun Jumat siang 12.04.24
Mobil Rombongan pemudik yg melintasi rel kereta api tanpa palang pintu tertabrak kereta api, beruntung para penumpang sempat keluar dari mobil dan berlari menyelamatkan diri pic.twitter.com/pyCcUdbOGz — NeverAloneLy (@never_alonely) April 12, 2024
BACA JUGA:
- Kondisi Terkini Kernet Bus Primajasa dan Sopir Terios pada Kecelakaan Maut di Tol Jakarta-Cikampek KM 58
- Hendak Ziarah ke Makam Ayah, Kakak Beradik Jadi Korban Meninggal Kecelakaan KM 58
Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan mengaku kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Cary tersebut dikemudikan Tarmuji (50) warga Jalan Anggrek Permai Gading, Desa Petahunan, Kecamatan Gadingrejo, Pasuruan.
Saat kejadian, mobil melaju dari perkampungan arah timur ke barat Desa Wonoasri. Sesampainya di lokasi, sang anak melihat kanan kiri memastikan tidak ada KA melintas.
"Sesampai di tengah-tengah perlintasan, istri pengemudi yang bernama Supartin melihat dari arah utara ada kereta, kemudian korban bersama penumpang lain turun dan meninggalkan mobil tersebut," kata Ridwan.
Lanjutnya, bahwa rombongan keluarga asal Pasuran tersebut ingin merayakan lebaran di rumah keraat yanga ada di Desa Banykamang Wonoasri.
Sumber:
