Zara Anak Ridwan Kamil Bilang Syariat Islam Bukan Soal Jilbab Tapi Hati, Buya Yahya: Wah Ini Orang Paling Sombong di Dunia!
Zara (kiri). Buya Yahya (kanan) --
FIN.CO.ID- Putri mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Camillia Azzahra atau yang biasa disapa Zara, memutuskan untuk melepaskan jilbab yang selama ini dia kenakan.
Zara menyampaikan keputusan melepaskan jilbab melalui akun Instagram miliknya, pada Jumat 5 April 2024.
Menurut Zara, seorang muslim yang menjalankan syariat Islam itu bukan dilihat dari penampilan jilbabnya. Tapi dari hati yang bersih.
BACA JUGA:
- Zara Putuskan Lepas Hijab, Netizen Geruduk Instagram Ridwan Kamil
- Ternyata Alasan Zara Anak Ridwan Kamil Lepas Jilbab: Saya Ingin Mencari Keyakinan Sendiri
"Karena bagi aku secara personal, seorang Muslim yang adalah mereka yang melakukan syariat ajaran agama dari hati. Bukan soal penampilan tapi soal hati yang bersih," kata Zara melalui akun media sosialnya.
Padahal, dalam Alquran jelas ada perintah menggunakan jilbab bagi muslimah yang beriman.
Allah ta'ala berfirman: 'Wahai Nabi (Muhammad), katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin supaya mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali sehingga mereka tidak diganggu' (QS Al Ahzab ayat 59)
Lebih lanjut, Zara mengatakan, keputusannya melepas jilbab setelah dirinya melakukan diskusi panjang dengan orang tua dan keluarganya.
"Setelah banyak pertimbangan dan diskusi yang amat sangat panjang dengan keluarga aku, aku memutuskan untuk melepas kerudungku," tulisnya di awal unggahan.
BACA JUGA:
- Usai Viral Sindir Wanita Jilbab, Senator Bali Arya Wedakarna Kini Dipecat dari DPD
- Senator Bali Arya Wedakarna Viral Sindir Jilbab Sebut Bukan Timur Tengah, Kini Minta Maaf
Zara mengatakan, dirinya sementara sedang mencari keyakinannya sendiri.
"Jikapun aku berkerudung lagi, itu harus datang dari pencarian keyakinan oleh diriku sendiri, bukan oleh permintaan lingkungan atau orang lain. Ijinkan aku memulai perjalanan pencarian ini dengan caraku sendiri," katanya.
Pendapat Buya Yahya;
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon, KH Buya Yahya pernah mengomentari soal argumen para wanita yang enggan berjilbab dengan alasan ingin jilbab hati terlebih dahulu.
Dengan kata lain ingin membersihkan hati terlebih dahulu ketimbang berjilbab.
.jpeg)
Sumber:
