40 Jurnalis di Tepi Barat Ditahan Israel Sejak Oktober 2023, 3 di Antaranya Perempuan
40 Jurnalis di Tepi Barat Ditahan Israel Sejak Oktober 2023-fin/diolah-
FIN.CO.ID - Otoritas Israel menahan sedikitnya 40 jurnalis Palestina di Tepi Barat sejak Oktober 2023 lalu.
Dari jumlah itu, terdapat 3 jurnalis perempuan. Sementara 23 jurnalis lainnya ditahan tanpa diadili atau didakwa berdasarkan kebijakan penahanan administratif Israel.
"Pasukan Israel menahan 61 jurnalis sejak 7 Oktober 2023, 21 di antaranya telah dibebaskan," kata Komisi Urusan Tahanan, dan Masyarakat Tahanan Palestina, Kamis 21 Maret 2024.
Ketegangan meningkat di seluruh wilayah pendudukan sejak Israel meluncurkan serangan militer mematikan ke Jalur Gaza menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober, yang menewaskan sekitar 1.200 orang.
BACA JUGA:
- Militer Israel Gempur RS Al Shifa di Gaza
- Kasihan! Warga Gaza Kelaparan, PBB Minta Israel Buka Blokade Kemanusiaan
Sedikitnya 435 warga Palestina di Tepi Barat telah tewas sejak saat itu, dengan lebih dari 4.700 orang luka-luka dan 7.630 lainnya ditahan di wilayah pendudukan tersebut.
Israel dituding melakukan genosida di Mahkamah Internasional. Dalam putusan sela pada Januari, mahkamah tersebut memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan aksi genosida.
Selain itu, mengambil langkah guna memastikan bantuan kemanusiaan disalurkan kepada warga sipil di Gaza, yang telah didera serangan Israel dengan korban tewas lebih dari 31.800 orang sejak Oktober lalu.
BACA JUGA:
- Joe Biden Ingatkan Israel Tidak Serang Rafah: Membahayakan Ribuan Nyawa Warga Sipil Tak Berdosa
- MUI Larang Kurma Israel Dibeli, Berikut Ini Puluhan Mereknya!
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
