Rocky Gerung Ajak Generasi Muda Pilih Capres dengan Akal Sehat: Elektabilitas Tidak Menentukan Intelektualitas

Rocky Gerung Ajak Generasi Muda Pilih Capres dengan Akal Sehat: Elektabilitas Tidak Menentukan Intelektualitas

Rocky Gerung--youtube / Rocky gerung official

FIN.CO.ID- Pengamat politik Rocky Gerung mengajak generasi muda agar memilih calon presiden dengan menggunakan akal sehat. 

Rocky bilang, capres yang dipilih harus memiliki kapasitas dari berbagai aspek. 

"Pemuda harus mampu menilai kualitas dan kapasitas calon presiden dari berbagai aspek, termasuk politik luar negeri," ujar Rocky Gerung dalam dialog kebangsaan bersama generasi Z-milenial di Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat 9 Februari 2024.

BACA JUGA:

Menurutnya, seorang presiden harus memiliki pemahaman yang baik tentang situasi global dan diplomasi internasional, serta mampu menjaga kepentingan nasional Indonesia di dunia.

"Presiden itu bukan sekadar didasarkan pada pengetahuan dia tentang aspek visi-misi. Presiden itu juga harus paham tentang hubungan internasional, bagaimana dia bisa menjaga kedaulatan dan kesejahteraan bangsa di tengah persaingan global," ungkap Rocky Gerung.

"Elektabilitas sebenarnya bukan menjadi acuan dalam menentukan calon presiden. Elektabilitas tidak mencerminkan intelektualitas dan kualitas calon presiden," katanya pula.

Ia menyarankan, masyarakat sipil harus lebih kritis dan tidak mudah terpengaruh oleh angka-angka elektabilitas.

BACA JUGA:

Rocky Gerung juga menekankan, demokrasi bukan hanya pemerintahan dari, oleh, dan untuk rakyat, tetapi juga pemerintahan yang berakal. Ia mengatakan, rakyat harus menggunakan akal sehat dalam memilih presiden, karena presiden akan membuat kebijakan yang berdampak pada kehidupan rakyat. 

"Demokrasi adalah bukan pemerintahan dari, oleh, dan untuk rakyat. Demokrasi adalah pemerintahan yang berakal," tandasnya. 

Ia menyampaikan, pemuda mesti memahami siapa presiden yang dipilih. Sebab, pilihan tersebut akan menentukan arah kebijakan Indonesia ke depan. Ia juga mengajak para pemuda di Samarinda untuk berpikir bahwa empat hari ini agar mempertimbangkan baik-baik.

"Pertimbangkan dari sekarang siapa yang pantas menjadi presiden selama lima tahun ke depan," tuturnya. (*) 

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: