Erick Thohir Bilang Indonesia Butuh Pemimpin Kuat Seperti Prabowo
Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto--Instagram
FIN.CO.ID - Menteri BUMN Erick Thohir, menyebut Indonesia harus memiliki pemimpin yang kuat seperti Prabowo. Kehadiran pemimpin kuat di kancah dunia, diyakini dapat membawa bangsa Indonesia mewujudkan kemakmuran.
"Pak Prabowo pimpinan yang kuat. Kita bicara Indonesia maju, sejahtera, dan mendunia. Kita harus punya pimpinan yang kuat, yang setara dengan pimpinan dunia yang bisa bernegosiasi dengan yang menguntungkan kita," tegas Erick di acara Memilih Masa Depan di Jakarta, Sabtu, 3 Februari 2024.
Dia mengatakan program food estate adalah suatu keharusan bagi Indonesia untuk menjaga ketahanan pangan dan keberadaannya juga berpengaruh untuk ketahanan ekonomi bangsa.
"Di Indonesia, menanam tumbuhan apa saja jadi. Artinya, kalau tidak bisa bicara swasembada pangan, harus kita koreksi. Padi, beras, kita harus bisa jadi food estate," papar Erick.
Indonesia saat ini sedang menuju negara industrialisasi. Dari yang sebelumnya hanya mengandalkan bahan pokok, kini sudah bisa memproses bahan menjadi produk tambahan.
BACA JUGA:
- Opung Luhut Pilih Prabowo - Gibran: Alasannya Keberlanjutan!
- Jadwal Debat Terakhir Capres 2024: Anies vs Prabowo vs Ganjar
Namun, lanjut Erick, diperlukan juga lapangan kerja. Sehingga industrialisasi dan hilirisasi sumber daya alam (SDA) serta sumber daya pangan wajib ada di Indonesia.
Erick melanjutan kehadiran cawapres dari kalangan anak muda seperti Gibran Rakabuming Raka, juga bisa memberikan solusi masalah zaman sekarang dengan pemikiran yang terbarukan.
"Kita penting melakukan pilihan buat masa depan kita. Saya percaya Pak Prabowo dan Mas Gibran adalah yang terbaik untuk bangsa Indonesia," pungkas Erick.
Seperti diketahui, KPURI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Masa kampanye Pemilu 2024 berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Setelah masa kampanye, ada masa tenang pada 11-13 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.
BACA JUGA:
- Prabowo: Saya Ingin Bekerja untuk Seluruh Rakyat Indonesia, Termasuk yang Tak Pilih Saya
- Ratusan Buruh Indofarma Geruduk Kantor Erick Thohir, Ini Tuntutan Mereka
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
