Anies Baswedan Geleng-Geleng Kepala dengar Ocehan Fahri Hamzah Sebut Dirinya Bakal Jadi Tersangka Setelah Pilpres
Anies Baswedan--Instagram Anies Baswedan
FIN.CO.ID- Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan merespon pernyataan wakil ketua umum Partai Gelora Fahri Hamzah yang menyebut Anies dan Muhaimin bakal jadi tersangka setelah Pilpres 2024.
Anies tidak menanggapi pernyataan Fahri Hamzah tersebut. Mantan Gubernur DKI Jakarta nampak geleng-geleng kepala saat ditanya wartawan terkait hal tersebut.
Anies bilang, yang lebih penting untuk ditanggapi yakni harga kebutuhan pokok yang mahal, kurangnya lapangan kerja dan lainnya.
"Ngga perlu ditanggapi lah," kata Anies kepada wartawan kemarin.
"Kita lebih penting menanggapi soal harga yang mahal, lapangan pekerjaan yang tidak tersedia. Rakyat yang kekurangan tanah, itu yang lebih penting dikomantari," sambungnya.
BACA JUGA:
- Fahri Hamzah Senggol Anies Baswedan: Seolah-olah Nggak Punya Uang, Tapi Teken Utang Ratusan Miliar
- Fahri Hamzah: Tak Ada yang Lebih Baik Kecuali Satukan Prabowo - Jokowi, Siapa Berani Lawan Argumen Itu
Sebelumnya, Fahri Hamzah membuat pernyataan mengejutkan tentang pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).
Fahri Hamzah mengatakan, setelah pilpres selasai nanti, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bakal jadi tersangka kasus korupsi.
"Yang tersangka setelah Pilpres ini namanya Anies Baswedan dan Muhaimain" kata Fahri Hamzah lewat sebuah vidoe yang beredar di media sosial X.
Fahri Hamzah mengatakan hal itu saat berdiskusi dengan beberapa aktivis di Kota Bima belum lama ini.
BACA JUGA:
- Geger Fahri Hamzah Bilang Anies dan Muhaimin akan Jadi Tersangka Setelah Pilpres, Ini Kasusnya
- Fahri Hamzah: Anies Baswedan dan Muhaimin Jadi Tersangka Setelah Pilpres
Masih dalam video tersebut, Fahri Hamzah mengatakan, Anies da Muhaimin pernah diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Berbeda dengan Prabowo Subianto, pernah menjadi oposisi selama 40 tahun belum pernah diperiksa oleh KPK.
"(Prabowo) belum pernah diperiksa. Ini orang sudah di opoisisi 40 tahun. Ngga pernah masuk penjara," kata Fahri Hamzah.
Pernyataan Fahri Hamzah tersebut sebelumnya pernah ditulis melalui akun X miliknya beberapa waktu lalu.
.jpeg)
Sumber:
