Apindo Akui Pengiriman Barang dari Bekasi ke Timur Jawa Terlambat Imbas Demo Buruh
Jalan Tol Jakarta - Cikampek/ilustrasi-Tuahta Aldo-FIN
BEKASI, FIN.CO.ID - Imbas demo buruh di Kota dan Kabupaten Bekasi, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) akui perputaran bisnis mengalami kendala.
Ketua Apindo Kota Bekasi, Farid Elhakamy mengatakan, banyak proses pengiriman barang ke wilayah Timur Jawa mengalami keterlambatan.
"Langsung dampaknya di distribusi barang kita ya, distribusi barang terutama ke daerah timur pasti terhambat," kata Farid Elhakamy kepada fin.co.id Jumat 1 Desember 2023.
Selain itu beberapa perjalanan dinas yang sudah dijadwalkan harus dibatalkan, akibat mobilitas keluar dan masuk Bekasi tersendat imbas demo.
BACA JUGA :
- Begini Respon Apindo Kota Bekasi Usai UMK 2024 Jawa Barat Ditetapkan
- Demo Buruh di Bekasi Diwarnai Pengeroyokan Pengemudi Truk, Polisi Kantongi Identitas Pelaku
"Tugas dinas ke arah timur terpaksa dibatalkan, janji janji di reschedule, sangat terasa dampaknya," jelasnya.
Meski begitu Apindo Kota Bekasi memahami, aksi demo yang dilakukan oleh buruh merupakan bentuk perjuangan dan menyampaikan aspirasi.
Namun pihaknya sangat menyayangkan, aksi penyampaian aspirasi yang seharusnya berjalan sesuai aturan, harus diwarnai aksi blokade yang mengganggu masyarakat.
"Tapi di sisi lain, kita pengusaha sadar itu adalah upaya buruh memperjuangkan aspirasinya. Kita mendukung demo sebagai sarana demokratis, legal gitu, tapi kalo nutup jalan itu baru pelanggaran," ucapnya.
BACA JUGA :
- Mayat Wanita Ditemukan Tersangkut Akar di Kali Cikeas Bekasi, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Mayat Wanita Ditemukan Mengapung, Usai Rayakan Ulang Tahun Melompat ke Sungai Kalimalang Bekasi
Sebelumnya massa buruh di Kota dan Kabupaten Bekasi melakukan demo, untuk menuntut kenaikan UMK di Jawa Barat tahun 2024.
Massa buruh di Kota Bekasi sempat memblokade Jalan Protokol Ahamd Yani, sedangkan buruh di Kabupaten Bekasi memblokade akses kawasan industri MM 2100.
PJ Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, juga sebelumnya telaj resmi menetapkan UMK Tahun 2024 untuk seluruh wilayah Jawa Barat.
Penetapan UMK 2024 Jawa Barat, didasari Peraturan Pemerintah Republik Indonaesia, Nomor 51 Tahun 2023, mengenai Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.
Sumber:
