Menlu Retno Marsudi Hadiri High Level Debate Dewan Keamanan PBB Bahas Situasi Gaza Palestina

Menlu Retno Marsudi Hadiri High Level Debate Dewan Keamanan PBB Bahas Situasi Gaza Palestina

Warga yang tergabung dalam Aliansi Muslim Untuk Kemanusiaan (AMUK) menginjak bendera Israel saat berunjuk rasa di Alun-alun Serang, Banten, Jumat (3/11/2023). Mereka mendesak pemerintah Indonesia untuk lebih aktif berupaya menghentikan pembantaian warga P-ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman-

fin.co.id - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi akan bertolak ke New York, Amerika Serikat sore ini untuk menghadiri High Level Debate di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk membahas isu terkini terkait situasi di Gaza, Palestina.

Retno Marsudi mengatakan, High Level Debate Dewan Keamanan PBB sendiri akan dilangsungkan pada Rabu 29 November 2023. 

"Kami sendiri sore nanti akan terbang ke New York untuk menghadiri High Level Debate di Dewan Keamanan PBB," kata Retno dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 27 November 2023. 

Selain Indonesia, Retno mengatakan sejumlah menteri luar negeri negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) lainnya juga akan hadir dalam pertemuan tersebut.

"Para menteri luar negeri OKI yang memperoleh mandat dari OKI akan hadir dalam pertemuan," ujarnya.

Dia mengatakan para menteri luar negeri OKI berpandangan diperlukan sebuah resolusi Dewan Keamanan PBB yang lebih komprehensif dan lebih kuat.

BACA JUGA:Warga Palestina Ceritakan Kengerian Sipir di Penjara Israel, Sering Menyiksa Tahanan Wanita

"Terutama untuk terciptanya sebuah ceasefire (gencatan senjata) yang permanen dan pemberian bantuan yang lancar," katanya.

Sebab, kata dia, resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 2712 yang dikeluarkan pada 15 November 2023 berisi seruan jeda kemanusiaan belum cukup untuk meredam situasi konflik di Gaza saat ini, meski merupakan sebuah awal yang baik.

Dia juga menyebut tekanan internasional harus terus diberikan agar deeskalasi konflik di Gaza dapat segera tercapai.

"Dewan Keamanan PBB memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga keamanan dan perdamaian dan untuk memperjuangkan keadilan dan kemanusiaan," ucapnya.

Retno pun menegaskan komitmen Indonesia dalam mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina hingga saat ini, sebagaimana amanat konstitusi bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan.

Dia mengatakan Indonesia akan menggunakan momentum yang ada untuk mencegah jatuhnya lebih banyak korban jiwa dalam konflik di Gaza.

BACA JUGA:Korban Kericuhan Bitung Saat Aksi Bela Palestina: 1 Meninggal 2 Luka-Luka, 7 Pelaku Ditangkap!

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: