BEKASI, FIN.CO.ID - Sebuah minimarket di Jalan Setia Mekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, jadi sasaran komplotan pencuri.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi, AKP Hotma Sitompul mengatakan, peristiwa pencurian di minimarket tersebut terjadi sekitar pukul 04.10 WIB.
Sebelum terjadi perampokan, kedua korban yang diketahui bernama Arif dan Rizky sedang menjalankan jadwal kerja malam di minimarket tersebut.
"Kamis tanggal 9 November 2023 sekira jam 22.00 wib sampai jam 06.00 wib sedang bekerja, sekira jam 04.00 wib sedang merapikan area kasir tiba-tiba datang 2 orang pelaku," kata AKP Hotma Sitompul dalam keterangan resminya, Selasa 14 November 2023.
BACA JUGA :
- Sedang Berjalan Menuju Masjid Untuk Sholat Subuh, Lansia di Bekasi Tewas Usai Jadi Korban Tabrak Lari Mobil
- Lansia Korban Tabrak Lari Mobil di Bekasi Alami Pendarahan Bagian Kepala Sebelum Tewas
Menurutnya kedua pelaku datang dengan santai ke dalam minimarket lalu menodongkan senjata, serta memberikan pertanyaan terkait kepala toko.
"Salah satu pelaku menodongkan senjata api Sambil berkata 'dimana kepala tokonya' dan satu pelaku mengacungkan senjata tajam jenis celurit," jelasnya.
Saat itu Rizki langsung di giring ke belakang toko, diikuti oleh 2 orang pelaku yang menodongkan senjata serta 3 orang pelaku yang menyusul masuk ke minimarket.
"Dijawab 'kepala toko ada di belakang' kemudian digiring ke area gudang, sesampai di area gudang bertemu Arif kemudian para pelaku memaksa untuk membukakan kunci brankas," ucapnya.
BACA JUGA :
- Kilas Balik Bekasi, Ini Deretan Fakta Penembakan oleh Orang Tidak Dikenal di Babelan
- Kilas Balik Bekasi, Fakta-Fakta Petugas Keamanan Paksa Copot Bendera Palestina Berujung Minta Maaf
Saat diminta untuk membuka kunci brankas, Arif sempat menolak sehingga salah satu pelaku langsung membacok punggung menggunakan senjata tajam.
Usai terkena bacokan korban akhirnya langsung membuka kunci brankas, sehingga berhasil mengambil seluruhnya yang ada di dalam brankas.
"Karena menolak dan mempertahankan diri, pelaku membacok punggung menggunakan senjata tajam jenis celurit sehingga terpaksa membukakan kunci brangkas," terangnya.
Setelah mengambil uang yang ada didalam brankas, pelaku lainnya juga mengambil barang yang ada di dalam toko dan langsung meninggalkan tempat kejadian.
"Korban mengalami luka di bagian punggung belakang akibat dibacok pelaku dengan menggunakan celurit, kerugian materil belum dapat di tafsir," tuturnya.