Israel Tiap Hari Habiskan Dana Rp 4,18 Triliun untuk Perang di Gaza, Negara di Ambang Bangkrut?

Israel Tiap Hari Habiskan Dana Rp 4,18 Triliun untuk Perang di Gaza, Negara di Ambang Bangkrut?

Tank-tank Israel telah bergerak menuju perbatasan Gaza sejak Kamis, 12 Oktober 2023 waktu setempat. Hal ini adalah upaya militer Israel dalam melakukan serangan darat ke Jalur Gaza sehingga warga sipil Gaza diarahkan untuk pindah ke Selatan.-Ohad Zwigenbe--

FIN.CO.ID- Israel mengeluarkan biaya $260 juta atau setara dengan per hari Rp 4,18 triliun setiap harinya untuk perang melawan Hamas di Gaza, Palestina. 

Seperti dilansir Bloomberg, pengeluaran Israel untuk perang ini jauh lebih mahal dengan perkiraan awal otoritas Israel. 

Laporan dari Bloomberg menunjukkan bahwa defisit anggaran Israel telah meningkat tujuh kali lipat pada bulan Oktober dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kerugian Israel ini jadi perdebatan nasional dan membuat perekonomian Israel di tengah kegelisahan. 

BACA JUGA:


Seorang wanita memegang Bendera Israel sebagai bentuk dukungan--The Times of Israel

Program pengeluaran Israel yang fantastis ini mencakup apa yang disebut sebagai dana koalisi atau pengeluaran diskresi yang diperuntukkan bagi lima partai di pemerintahan Benjamin Netanyahu, yang merupakan partai paling religius dalam sejarah Israel. 

Menurut Kementerian Keuangan Israel perang Israel Hamas yang telah berjalan sebulan, telah timbulkan kerugian perekonomian Israel hampir $8 miliar atau setara dengan 125 triliun rupiah dalam kurs Rp15.600 per USD. 

Defisit anggaran Israel membengkak lebih dari tujuh kali lipat pada bulan Oktober dibandingkan tahun sebelumnya.  

Terlebih lagi, Kementerian Keuangan telah mengumumkan rencana untuk utang luar negeri sebesar 75% lebih banyak pada bulan November dibandingkan bulan lalu.

BACA JUGA:

"Selama pemerintah tetap berpegang pada dana koalisinya, pemerintah akan membayar utangnya lebih banyak,” kata Rafi Gozlan, kepala ekonom di IBI Investment House.

Perang dimulai pada 7 Oktober ketika Hamas, yang ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh AS, menyerbu dari Gaza ke komunitas Israel selatan dan menewaskan sekitar 1.200 orang.  

Sementara Lebih dari 11.000 orang tewas di Gaza, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas, sejak Israel memulai serangan udara balasan dan melancarkan serangan darat. (*) 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: