Tembok di Bekasi Dipasang Tarif Rp 100 Ribu Untuk Caleg dan Parpol, Warga: Jalan Ini Memang Ramai Lalu Lintas

Tembok di Bekasi Dipasang Tarif Rp 100 Ribu Untuk Caleg dan Parpol, Warga: Jalan Ini Memang Ramai Lalu Lintas

Tembok di Bekasi dipasang tarif untuk pasang atribut kampanye caleg dan partai politik-Tuahta Aldo-

BEKASI, FIN.CO.ID - Memasuki musim politik, spanduk atau poster Calon Anggota Legislatif (Caleg) dan Partai Politik banyak dipasang disembarang tembok. 

Diduga guna menjaga kebersihan tembok, pemilik lahan di Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, memasang tarif untuk pasang atribut kampanye di tembok miliknya.  

"Mulai dari 100 ribu, sepanjang tembok ini disewakan bagi para bacaleg/spanduk partai, uang izin 100 persen untuk disumbangkan hub : 085692830020," tulisan di tembok. 

Sebelum mendatangi lokasi, fin.co.id telah mencoba menghubungi nomor yang tercantum di tembok tersebut namun tidak mendapat respon.

BACA JUGA : 

Salah satu tukang parkir di sekitar lokasi, Erwin (20) mengungkapkan, tembok panjang itu baru rampung dibangun sejak 2 bulan lalu. 

"Baru dua bulanan (dibangun), dulu tembok kecil enggak setinggi ini," ungkap Erwin, Kamis 12 Oktober 2023. 

Menurutnya, pengumuman tarif spanduk caleg dan parpol sengaja dibuat oleh pemilik lahan sekitar 2 pekan lalu karena ada spanduk caleg yang dipasang. 

"Sudah dua mingguan ada coretan itu, sebelum ada coretan itu memang ada spanduk caleg, sampai sekarang juga masih ada satu," jelasnya. 

BACA JUGA :

Erwin menjelaskan, persimpangan Jalan Raya Kampung Setu ini merupakan akses utama bagi para pengendara mobil maupun sepeda motor. 

Tembok bertuliskan pesan bagi caleg atau parpol itu berdiri tepat di jalanan utama, yang menghubungkan kawasan Bintara, Kalimalang dan Pondok Kopi.  

"Kalau jalan ini memang cukup ramai lalu lintas," ungkapnya. 

Ia mengaku tidak mengetahui siapa yang menuliskan pesan tersebut di tembok, karena dibuat pada malam hari. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tuahta Aldo

Tentang Penulis

Sumber: