Mahfud MD: Saat Ini Pemerintah Tak Tahu Di Mana Keberadaan Syahrul Yasin Limpo
Menko Polhukam Mahfud MD -Rangga Pandu Asmara Jingga-ANTARA
FIN.CO.ID - Keberadaan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hingga kini belum diketahui Pemerintah.
Mentan Syharul Yasin Limpo dikabarkan hilang kontak usai kunjungan kerja di Eropa.
"Soal dia (Syahrul Yasin Limpo) ada di mana sekarang, kami (Pemerintah) tidak tahu juga," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 4 Oktober 2023.
Dikatakannya, Pemerintah memang pernah menyatakan akan membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam pengusutan dugaan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) sesuai kapasitas yang dimiliki.
Namun, soal menghilangnya Syahrul Yasin Limpo, Pemerintah juga belum mengetahui keberadaannya.
Menteri Pertanian Syharul Yasin Limpo usai menjalani pemeriksaan di KPK pada Juni 2023 silam--ANTARA
"Maksud saya, kalau kesulitan, misalnya pengusutan barang-barang yang dirampas, diduga dimusnahkan, senjata api, dan sebagainya, ya, kami fasilitasi untuk segera diselesaikan. Kami bantu. Itu kewajiban Pemerintah. Tetapi, soal dia ada di mana sekarang, kami tidak tahu juga," jelasnya.
BACA JUGA:
- Mentan Syahrul Yasin Limpo Hilang Kontak, Jokowi: Masa Urusan Posisi Menteri di Mana, Presiden Disuruh Tahu
- Mentan Syahrul Yasin Limpo Hilang Kontak di Luar Negeri, KPK Bilang Tak Pengaruhi Proses Penyidikan
Mahfud meyakini KPK memiliki cara atau langkah yang harus ditempuh untuk menemukan Syahrul Yasin Limpo. Mahfud menilai seorang sekelas menteri tidak mudah untuk menghilang dari publik.
"Kalau menghilang, dalam arti menghindari aparat atau lari, saya kira tidak mudah," imbuhnya.
Meskipun demikian, Mahfud menekankan ketidakjelasan posisi Syahrul Yasin Limpo saat ini belum dapat diduga untuk menghindari proses hukum, karena belum ada penetapan daftar pencarian orang (DPO) dari aparat berwenang.
"Belum, belum, belum menduga; karena ini kan baru bisa diduga kalau sudah dikatakan DPO oleh aparat. Ini kan belum DPO. Kita tunggu informasinya," kata Mahfud.
Soal penetapan tersangka dugaan kasus korupsi di Kementan, Mahfud mengaku sudah mendapatkan informasi bahwa KPK telah menetapkan dua tersangka.
"Ya, saya sudah dapat informasinya. Malah kalau eksposenya itu sudah lama tahu tersangkanya," kata Mahfud.
Sumber:
