PAN Tak Undang PDIP, Hasto Kristiyanto: Selamat Ulang Tahun, Semoga PAN Mampu Mengemban Tugas

PAN Tak Undang PDIP, Hasto Kristiyanto:  Selamat Ulang Tahun, Semoga PAN Mampu Mengemban Tugas

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.-pdiperjuangan.id-

PAN Tak Undang PDIP - Keputusan PAN yang tidak mengundang PDI Perjuangan di acara HUT ke 25 PAN direspons Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. 

Hasto mengaku, jika PDIP menghormati keputusan PAN yang tidak mengundangnya saat ulang tahun ke 25. 

"Kita harus paham bahwa PAN sudah mengusung Pak Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Kami hormati keputusan dari PAN," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin 28 Agustus 2023. 

Meski tak diundang PAN, Hasto tetap mengucapkan selamat ulang tahun kepada partai yang dipimpin Zullkifli Hasan tersebut. 

Harapan Hasto, PAN bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya untuk rakyat Indonesia.

"Selamat ulang tahun, semoga PAN semakin mampu mengemban tugas, amanah-nya untuk rakyat dan bangsa Indonesia," katanya.

BACA JUGA:

Hasto memastikan, bahwa kerja sama politik antara PDIP dan PAN masih tetap berlangsung di luar dukungan untuk Pilpres 2024.

"Di luar itu, tetap ada kerja sama politik misalnya di Pilkada 2024 akan datang, kerja sama parlemen juga masih berjalan baik, meski pilihan capres berbeda, kami hormati itu," tegas Hasto.

Untuk diketahui, PAN akan menggelar HUT Ke-25 PAN di Jakarta, Senin (28/8) sore. DPP PAN telah mengundang Presiden Joko Widodo untuk hadir dalam acara tersebut.

Perayaan HUT PAN tersebut akan dihadiri empat ketua umum parpol KKIR yaitu Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

Sebelumnya, artai Amanat Nasional (PAN) tak ingin penentuan calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto menjadi sumber konflik koalisi.

Ketua DPP PAN Viva Yoga Mauladi menegaskan PAN tak mau penentuan sosok bakal cawapres menjadi konflik di internal Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

"Jangan sampai soal cawapres jadi sumber konflik baru di koalisi besar," katanya di Jakarta, Senin, 28 Agustus 2023.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: