Pembelajaran Jarak Jauh Kembali Diterapkan untuk Pelajar Jakarta

Pembelajaran Jarak Jauh Kembali Diterapkan untuk Pelajar Jakarta

Ilustrasi pembelajaran jarak jauh (PJJ)--ist

Pembelajaran Jarak Jauh - Pemberlakuan pembelajaran jarak jauh (PJJ) kembali diberlakukan untuk pelajar di DKI Jakarta.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan Pemperintah Provinsi DKI Jakarta akan memberlakukan PJJ bagi pelajar di Ibu Kota saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-43 ASEAN. PJJ akan diterapkan pada 5-7 September 2023.

"Iya, Pembelajaran Jarak Jauh untuk KTT ASEAN," katanya usai rapat di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi di Jakarta Pusat, Jumat, 18 Agustus 2023.

Pemberlakuan PJJ tersebut bertujuan untuk mengurangi kemacetan saat berlangsung penyelenggaraan rangkaian KTT Ke-43 ASEAN di Jakarta.

Heru menegaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak akan memberlakukan PJJ selama tiga bulan ke depan sebagai langkah penanganan polusi udara di Jakarta yang tidak sehat dalam beberapa hari terakhir.

"Tidak. Saya tidak bilang soal PJJ (selama tiga bulan). Luruskan ya," ujar Heru.

BACA JUGA:

Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko mengatakan, sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di sekolah berlaku bagi sekolah yang berada di sekitar lokasi KTT ASEAN.

Namun, untuk guru dan tenaga pendidik di sekolah tetap hadir dan beraktivitas 100 persen.

"Sekolah yang menerapkan PJJ juga hanya yang berlokasi di sekitar venue KTT ASEAN, seperti di daerah Thamrin, Sudirman, Tanah Abang, Kuningan dan Menteng," kata Sigit.

Sedangkan sekolah yang jauh dari lokasi KTT ASEAN, seperti di daerah Jakarta Barat dan Jakarta Timur, tetap beraktivitas normal dengan masuk 100 persen.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: