Atasi Polusi Udara, Pemkab Tangerang Pertimbangkan Kebijakan WFH
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar (menunjuk). --
Kebijakan WFH -- Pemerintah Kabupaten Tangerang masih mempertimbangkan kebijakan bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) sebagai upaya mengatasi polusi udara di daerah itu.
Bupati Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, kebijakan bekerja dari rumah akan diterapkan di kawasan dengan kualitas polusi udara yang buruk.
Kata dia, nantinya WFH bisa diterapkan di daerah dengan tingkat polusi yang cukup tinggi.
"WFH nanti bisa diterapkan yang memungkinkan ketika terjadi polusi yang tinggi," tuturnya, Kamis 17 Agustus 2023.
Dia mengungkapkan, pihaknya tengah menyiapkan langkah-langkah untuk menerapkan kebijakan bekerja dari rumah.
- BACA JUGA:Soal Polusi Udara di Jabodetabek, Begini Kata Bupati Tangerang
- BACA JUGA:Atasi Polusi Udara, Tiap Jumat Pegawai Pemkot Tangerang Diimbau Tak Bawa Kendaraan Pribadi
Salah satunya yaitu adalah dengan memasang indikator-indikator pengukur kualitas udara di beberapa wilayah di Kabupaten Tangerang.
"Untuk di pusat pemerintahan daerah kualitas udaranya tidak terlalu buruk karena masih banyak ruang terbuka hijau," ujarnya.
"Tapi untuk di beberapa daerah yang mungkin nanti kita akan pasang indikator kualitas udara," sambungnya.
Selain itu, sambung Zaki, upaya dalam menangani polusi udara tersebut, Pemerintah Kabupaten Tangerang kini tengah menggalangkan kegiatan ramah lingkungan.
Hal demikian dilakukan sebagai mengurangi polusi udara dengan merancang regulasi penggunaan kendaraan listrik.
"Regulasi kendaraan listrik nanti, baik roda empat maupun dua yang mudah-mudahan nanti bisa mengurangi emisi polusi udara di Jabodetabek," jelasnya.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
