Ini Hasil Pemeriksaan Korban Wowon Cs di Bantargebang, yang Diungkap Dokter Forensik Saat Persidangan

Ini Hasil Pemeriksaan Korban Wowon Cs di Bantargebang, yang Diungkap Dokter Forensik Saat Persidangan

Wowon Cs saat menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Bekasi-Tahta Aldo-

Pembunuhan Berencana, Bekasi - Sidang keempat pembunuhan Wowon Cs di Pengadilan Negeri Bekasi kembali berlanjut, dengan agenda pemeriksaan lanjutan saksi. 

Dalam persidangan kali ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan Dokter Forensik dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Selasa (1/8). 

Menurut Dokter Arfiani Ika, ditemukan adanya beberapa tanda-tanda korban Wowon Cs menelan zat yaang bersifat berbahaya bagi tubuh korban. 

"Ditemukan tanda-tanda kekurangan oksigen, jaringan kulit sudah ungu, wajah suadah nampak lebih gelap," ungkap Dokter Arfiani Ika dalam persidangan. 

Dari hasil pemeriksaan pencernaan dari kerongkongan sampai dengan usus, tim dokter juga menemukan adanya kerusakan akibat zat berbahaya yang ditelan korban. 

"Salurannya itu warna merah kehitaman jadi rusak, untuk lambung juga,  karena setelah kita ambil sampel cairannya itu warnanya hitam pekat dan kita cek ke laboratorium," jelasnya. 

BACA JUGA :

Berdasarkan keterangan Dokter Arfiani Ika dalam persidangan, korban Wowon Cs meninggal dunia dikarenakan menelan racun yang berbahaya. 

"Kalau dari laboratorium ada kandungan aplikat, itu adalah sejenis pestisida atau pembasmi hama, jadi memang itu mengganggu sistem pernapasan," ucapnya. 

Akibat menelan racun yang berbahaya tersebut, korban memunculkan efek samping hingga akhirnya mati lemas karena kesesakitan 

Sebelumnya, polisi menetapkan Wowon Erawan alias Aki, Dede Solehuddin dan Solihin alias Duloh, dalam kasus pembunuhan berencana Bantargebang. 

Pembunuhan berencana Bantargebang terungkap usai satu keluarga di Rumah Kontrakan Ciketing Udik ditemukan keracunan pada Kamis (12/1/2023).   

Dalam peristiwa keracunan itu, Ai Maemunah serta dua orang putranya Ridwan Abdul Muiz (21) dan Muhammad Riswandi (20) meninggal dunia.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tuahta Aldo

Tentang Penulis

Sumber: