Ditahan Imbang Persikabo 2-2, Pelatih Persita Kecewa Dengan Kinerja Wasit!
Persita Vs Persikabo 1973--Istimewa
Persita Vs Persikabo 1973 -- Persita Tangerang harus puas dengan hasil imbang 2-2 saat melawan Persikabo 1973 pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2023/24.
Berlaga di stadion Wibawa Mukti Cikarang, pada Jumat 28 Juli 2023, kedua tim tampil sama kuat hingga babak akhir pertandingan.
Persita Tangerang sempat memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan lewat gol ewat gol Esa Sahrul di menit ke-80.
Akan tetapi gol tersebut dianulir hakim garis karena dianggap offside.
Persita memiliki peluang untuk meraih kemenangan jika gol dari Esal Sahrul tidak dianulir hakim garis karena dianggap dalam posisi offside.
Pelatih Luis Edmundo mengungkapkan kekecewaannya dengan beberapa keputusan wasit dan itu mempengaruhi emosi para pemain serta jalannya pertandingan.
"Pertandingan sangat ketat, kita sudah menyadari dari pertama bahwa laga ini akan menjadi pertandingan yang sulit karena Persikabo bermain di kandang sendiri dan mengincar kemenangan," kata Luis, Sabtu 29 Juli 2023.
Luis mengungkapkan, Persita datang ke stadion Wibawa Mukti untuk mengincar tiga poin.
- BACA JUGA:Kunci Kemenangan Persita Saat Jamu Persija, Coach Luis: Bermain Secara Kolektif
- BACA JUGA:Sosok Striker Muda Jadi Heroes Saat Persita Bungkam Persija 1-0
Namun hal itu urung terjadi lantaran ada sedikit masalah atau kesalahan di antara para pemain.
"Waktu di awal laga kita ada sedikit hilang konsentrasi dan pertandingan ada sedikit perubahan," ujarnya.
Namun demikian, menurut pelatih asal Chili ini di babak kedua Persita sedikit perbaikan.
Yang mana, anak asuhnya sedikit fokus ke pertandingan dan mulai mendominasi pertandingan sampai selesai.
"Ada sedikit masalah saat Persikabo mencetak gol kedua, tapi itu tidak mempengaruhi laga, karena pemain kerja sangat keras sampai pertandingan selesai," tuturnya.
Luis berharap ada perubahan di kubu PSSI atas kinerja para pengadil di lapangan.
Agar kedepannya sepakbola Indonesia bisa maju dan tak ada lagi keputusan kontroversial.
"Kita tidak mendapat hasil yang kita inginkan, dan saya juga sangat kecewa dengan keputusan wasit. Dua kali saat saya ada di belakang dia, dan ia membuat keputusan yang salah.
Dia mengungkapkan, seharusnya Persita bisa mendapat gol akan tetapi dianulir karena offside.
Keputusan itu membuat timnya bingung karena terlihat ada satu pemain belakang berada satu meter di depan Esal yang mencetak gol.
"Jadi itu sangat merugikan, keputusan wasit selalu kontroversial mudah-mudahan ini bisa diperbaiki," lanjut Luis.
"Semua ingin sepakbola Indonesia maju, dan satu poin sangat pengaruh kerja wasit," imbuhnya.
Menurutnya, kedua tim berusaha untuk kerja maksimal dan tampil dengan baik supaya penonton yang di rumah bisa menikmati sepakbola.
"Tapi karena keputusan wasit, para pemain akan emosi. Dan bisa membuat situasi dan kinerja pemain jadi rusak," keluhnya.
Gelandang Persita Fahreza Sudin juga menyesalkan beberapa keputusan wasit yang tentu menggagalkan kemenangan Persita di laga ini.
Sebab, di babak pertama Persita dapat bermain maksimal dan bisa unggul. Tapi karena keputusan yang tidak wajar para pemain jadi emosi.
"Kita mulai babak kedua dari awal lagi dan bisa mencetak gol dan mendapat hasil yang cukup maksimal," ujarnya.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
