Terungkap! 5 Bidang Pekerja Indonesia Ini Paling Sering Direkrut Perusahaan Asing
Ilustrasi bidang pekerja Indonesia paling sering direkrut perusahaan asing.-mycarrier.telkom.co.id-
Pekerja Indonesia - Terungkap sudah lima (5) bidang pekerja Indonesia ini paling sering direkrut perusahaan asing.
Perusahan teknologi informasi (TI) asal Amerika Serikat (AS), Deel, membeberkan lima bidang pekerja Indonesia yang paling sering direkrut oleh perusahaan asing.
Menurut laporan Deel, pekerja Indonesia di bidang teknologi merupakan yang terbanyak.
Pada peluncuran ekspansi Deel di Jakarta, Head of Expansion Asia Deel, Karen Ng, menyebut lima bidang pekerjaan itu.
Pekerjaan-pekerjaan yang dimaksud ialah insinyur perangkat lunak (software engineer), asisten virtual (virtual assistant), tutor, desainer grafis, dan pengembang perangkat lunak (software developer).
BACA JUGA:
- Mandiri Sahabatku Lahirkan Wirausaha Potensial dari Pekerja Migran Indonesia
- Tingkatkan Kualitas Pekerja Konstruksi, Brantas Abipraya Gelar Sertifikasi SKK dan K3 di IKN
"Indonesia adalah salah satu pasar terbesar di Asia Pasifik untuk tenaga kerja, dengan talenta-talenta yang mumpuni," kata Karen dikutip Antara.
Adapun perusahaan asing yang paling sering merekrut tenaga kerja lokal tersebut, jelas Karen, adalah Inggris, Kanada, Singapura, dan Amerika Serikat (AS).
Sementara sebaliknya, ada pula lima bidang pekerjaan tenaga kerja asing yang paling sering direkrut oleh perusahaan-perusahaan Indonesia.
Bidang pekerjaan yang dimaksud adalah software engineer, manajer teknik (engineering manager), software developer, teknisi data (data engineer), dan teknik industri (quality assurance engineer).
"Perusahaan Indonesia paling sering merekrut pekerja di bidang-bidang tersebut dari India, Vietnam, Ukraina, dan Malaysia," ucap Karen.
BACA JUGA:
- BPJS Ketenagakerjaan: Perlindungan Terhadap Pekerja Rentan Sesuai Dengan Inpres 02 dan 04
- Launching KKBC, 86 Ribu Pekerja Rentan di Kabupaten Tangerang Sudah Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan
Karen mengatakan sejak pandemi COVID-19, sebanyak 89 persen perusahaan dunia memilih untuk merekrut pekerja asing yang mampu bekerja secara jarak jauh (remote), atau tanpa tatap muka.
Ilustrasi bidang pekerja Indonesia paling sering direkrut perusahaan asing.-aseanbriefing.com-
Sumber:
