Uang Rp 600 Juta Dibawa Kabur, Siswa SMPN 10 Kota Tangerang Batal Study Tour ke Jogja
SMPN 10 Kota Tangerang--Istimewa
Uang Rp 600 Juta Dibawa Kabur, Siswa SMPN 10 Kota Tangerang Batal Study Tour ke Jogja -- Uang study tour SMP 10 Kota Tangerang senilai Rp 600 juta diduga dibawa kabur oknum penyedia jasa perjalanan wisata.
Sedianya, siswa kelas 9 SMPN 10 Kota Tangerang akan melakukan study tour ke Yogyakarta selama 4 hari.
Namun, sebanyak 328 siswa SMPN Kota Tangerang batal dilaksanakan usai uangnya diduga dibawa kabur oleh oknum travel bernama Calistas Anugerah itu.
"Biaya yang dikeluarkan per-siswa adalah sebesar Rp 1,5 juta," ungkap Kosasi salah satu orang tua siswa SMPN 10 Kota Tangerang kepada wartawan, Rabu 14 Juni 2023.
BACA JUGA:Permintaan Hewan Kurban di Kota Tangerang Meningkat 80 Persen
BACA JUGA:Jelang Akhir Jabatan, Zaki Paparkan 10 Program Unggulan Pemkab Tangerang: Sudah Sesuai RPJMD!
BACA JUGA:Pemilik Travel Jadi Tersangka, Study Tour MAN 1 Bekasi Menunggu Hasil Musyawarah Orang Tua Siswa
Menurut dia, awalnya SMPN 10 akan berangkat study tour pada 29 Mei 2023. Namun, diundur menjadi Juni dan kemudian diundur kembali 16 Juni 2023.
"Tapi kemarin secara tiba-tiba dibatalkan sekolah dengan alasan uangnya dibawa kabur agent perjalanan wisata," tuturnya.
Setelah diinformasikan soal pembatalan itu, lanjut Kosasi, pihak sekolah kemudian mengumpulkan para orang tua siswa dan berjanji akan melakukan pengembalian uang yang telah disetorkan.
Namun hanya Rp 1 juta saja, untuk yang Rp 500ribu akan digunakan sebagai biaya perpisahan siswa kelas 9 tersebut di Hall Mall Balekota besok, Kamis, 15 Juni 2023.
BACA JUGA:Uang Siswa Digunakan Bayar Utang, Pemilik Travel yang Tangani Study Tour MAN 1 Bekasi Jadi Tersangka
BACA JUGA:Pelaku Bawa Kabur Duit Study Tour SMAN 21 Bandung untuk Keperluan Pribadi
BACA JUGA:Bus Study Tour SMP di Tangerang Alami Kecelakaan di Bekasi, Begini Penjelasan Pihak Sekolah
"Nominal uang yang di bawa kabur katanya 600 juta," ujarnya.
"Kita sebagai orang tua di kembalikan Rp 1 juta setuju saja, yang penting ada kepastian kapan pengembaliannya," tambahnya.
Salah seorang siswa kelas 9 SMPN 10 Kota Tangerang Bunga, ditemui sejumlah wartawan di sekolah mengaku sangat kecewa atas pembatalan wisata ke Jogyakarta tersebut.
"Kecewa bangat lah pak, udah beberapa kali di undur taunya batal, udah masuk-masukin pakaian ke koper," pungkasnya.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
