Profil Akira Nishino, Eks Pelatih Timnas Jepang yang Diisukan Jadi Direktur Teknik PSSI Baru
Eks pelatih tim nasional Jepang Akira Nishino.-jfa.jp-
Setelah pensiun, pada tahun 1990, Nishino menjadi pelatih untuk Hitachi (kemudian Kashiwa Reysol).
BACA JUGA:
- Harga Oppo A57 Bulan Mei Jadi Cuma Segini, Handphone Canggih Harga Murah!
- Cheat GTA 5 PS3 Lengkap, Mulai dari Karakter, Senjata, hingga Uang
Dari 1991, ia mengelola tim nasional Jepang U-20 dan tim nasional Jepang U-23.
Di Jepang U-23 pada Kualifikasi Olimpiade Musim Panas 1996, Jepang lolos ke Olimpiade Musim Panas 1996 untuk pertama kalinya dalam 28 tahun sejak Olimpiade Musim Panas 1968, di mana Jepang memenangkan Medali Perunggu.
Pada Olimpiade 1996, meskipun Jepang memenangkan 2 pertandingan, Jepang kalah di babak pertama.
Saat ini, Jepang mengalahkan Brasil di pertandingan pertama. Itu dikenal sebagai "Keajaiban Miami" (マイアミの奇跡) di Jepang.
BACA JUGA:
- Hanya 50 MB! Download dan Instal GB WhatsApp Pro v20.50 Update Mei 2023, Tinggal Klik di Sini
- Download GB WhatsApp Pro v20.50 Terbaru Mei 2023 Cuma 50 MB! Diklaim Anti Kedaluwarsa Klik Instal di Sini
Pada 1997, Nishino kembali ke Kashiwa Reysol dan menjadi pelatih. Pada tahun 1998, ia menjadi manajer.
Pada 1999, ia memimpin klub untuk memenangkan Piala J.League 1999. Pada 2000, klub memenangkan tempat ke-3 di J.League Divisi 1 selama 2 tahun berturut-turut dan ia menerima penghargaan Manajer Terbaik.
Namun, ia dipecat pada Juli 2001. Pada 2002, ia menandatangani kontrak dengan Gamba Osaka.
Pada 2005, klub memenangkan J.League Divisi 1 untuk pertama kalinya dalam sejarah klub dan ia terpilih untuk penghargaan Manajer Terbaik.
BACA JUGA:
- Link Unduh GB WhatsApp Pro v20.50 Mei 2023 Ruang Penyimpanan Hanya 50 MB Saja! Banyak Fitur Update
- Download WA GB WhatsApp Pro V20.50 Update Mei 2023, WA GB Paling Diburu dengan Segudang Fitur Canggih
Pada 2008, klub memenangkan Liga Champions AFC dan tempat ke-3 di Piala Dunia Klub. Dia juga terpilih sebagai AFC Coach of the Year awards.
Klub ini juga memenangkan Piala J.League 2007, Piala Kaisar 2008 dan 2009. Ia mengundurkan diri pada 2011.
Pada Mei 2012, ia menandatangani kontrak dengan Vissel Kobe sebagai pengganti Masahiro Wada.
Sumber:
