KKB Papua Sebut Sandera Prajurit TNI dan Bunuh 16 Kopassus, Kapendam Cenderawasih: KKB Sering Sebar Hoaks

KKB Papua Sebut Sandera Prajurit TNI dan Bunuh 16 Kopassus, Kapendam Cenderawasih: KKB Sering Sebar Hoaks

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua-ist-net

KKB Papua Sebut Sandera Prajurit TNI dan Bunuh 16 Kopassus, Kapendam Cenderawasih: KKB Sering Sebar Hoaks - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua menyebut telah membunuh 16 anggota Kopassus.

Selain itu KKB Papua juga mengklaim telah menyandera prajurit TNI saat penyerangan pada 15 April 2023.

Menanggapi klaim KKB Papua, Kapendam XVII Cenderawasih Kolonel Kav Herman menyebut hanya sebuah berita bohong.

Dia memastikan tak adanya prajurit TNI yang disandera KKB di Mugi, Kabupaten Nduga.

BACA JUGA:

"Tidak benar ada prajurit yang disandera KKB di Mugi karena saat ini semua sudah dievakuasi ke Timika," katanya, Kamis, 4 Mei 2023.

Dijelaskannya apa yang diungkapkan KKB Papua di media sosial termasuk foto senjata api, tidak ada yang benar alias hoaks. 

Amunisi dan sosok orang yang menjadi korban pembunuhan yang diklaim dari penyerangan kepada prajurit Satgas Yonif R 321/GT di Mugi-Mam Kabupaten Nduga tanggal 15 April lalu.

BACA JUGA:

"KKB sering menyampaikan dan menyebarkan berbagai narasi yang berisikan berita bohong atau hoaks," ujar Kolonel Kav Herman,.

Dijelaskan, KKB Papua mengklaim jumlah prajurit dari Kopassus yang meninggal 16 orang, padahal dari data terungkap anggota yang meninggal tercatat lima orang dari satgas Yonif R 321/DY.

Menyikapi kondisi tersebut, dia mengatakan penegakan hukum yang dilakukan oleh tim gabungan TNI dan Polri terus dilakukan, sehingga pemberitaan yang dilakukan KKB pimpinan Egianus Kogoya perlu dipertanggungjawabkan.

"Masyarakat diminta tidak langsung mempercayai berita-berita yang disampaikan KKB dan simpatisan-nya," katanya.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: