Gunakan Aplikasi e-coklit Pantarlih Pemilu 2024 Data Pemilih Dijamin Lebih Akurat, Ini Cara Download e-coklit

Gunakan Aplikasi e-coklit Pantarlih Pemilu 2024 Data Pemilih Dijamin Lebih Akurat, Ini Cara Download e-coklit

Illustrasi e-coklit Pantarlih Pemilu 2024--awasipemilu.com

Gunakan Aplikasi e-Coklit Pantarlih Pemilu 2024 Data Pemilih Dijamin Lebih Akurat - Penggunaan elektronik pencocokan dan penelitian (e-coklit) sangat penting bagi petugas pemutahiran data pemilih (Pantarlih).

Denga aplikasi e-coklit, upaya pemutakhiran data pemilih pada Pemilu 2024 akan semakin tepat dan akurat.

Demikian diungkapkan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember, Jawa Timur, Ahmad Hanafi.

"Menggunakan aplikasi e-coklit, proses pendataan menjadi lebih akurat dan lebih cepat baik dalam pelaksanaannya maupun dalam pengawasannya," ungkapnya, Minggu, 12 Februari 2023.

BACA JUGA:Cek Disini! Cara Download Aplikasi e-Coklit Pantarlih Pemilu 2024

Dijelaskannya, dengan menerapkan e-coklit dalam mendata pemilih pada Pemilu 2024, pemutakhiran data pemilih bisa dilakukan dengan mudah, cepat, efisien dan akurat.

"Aplikasi e-coklit itu memudahkan petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) dalam menjalankan tugasnya mendata pemilih yang dikenal dengan pencocokan dan penelitian yang tahapannya dimulai pekan ini," tuturnya.

Diungkapkannya, pada aplikasi e-coklit tersedia fitur-fitur yang sangat sederhana.

Karenanya, penggunaannya sangat mudah oleh Pantarlih.

BACA JUGA:Pantarlih Pemilu 2024, Begini Cara Pakai Aplikasi E-Coklit dan Tutorialnya

Hanya berbekal telepon genggam android, maka Pantarlih tinggal mencentang nama-nama dari daftar pemilih sesuai dengan daftar pemilih di wilayah kerjanya.

"Aplikasi e-coklit itu sudah terkoneksi dengan Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih) KPU, sehingga pemutakhiran data pemilih berjalan secara real time," ucapnya.

Dijelaskan Hanafi, keunggulan e-coklit lainnya adalah sisi kecepatan juga menyangkut akurasi data.

Sebab selama ini banyak kasus pemilu yang dilaporkan terkait dengan daftar pemilih tetap (DPT) yang tidak sesuai.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: