Harap Tenang! Penderita Gak Perlu Khawatir, Pemeriksaan Kanker Serviks Dijamin BPJS Kesehatan

Harap Tenang! Penderita Gak Perlu Khawatir, Pemeriksaan Kanker Serviks Dijamin BPJS Kesehatan

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin--(setkab.go.id)

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Bagi Anda penderita kanker serviks, kini tak perlu khawatir sebab BPJS Kesehatan mulai membiayai pemeriksaan penyakit ini sejak awal 2023. 

Hal tersebut disampaikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dalam acara Hari Kanker Sedunia 2023 di Jakarta, Sabtu 4 Januari 2023 kemarin. 

BACA JUGA:Cegah Kanker Serviks, Kemnaker Gelar Tes IVA

BACA JUGA:Catat ya! Kelas 1-3 BPJS Kesehatan Bakal Dihilangkan, Skemanya Jadi Seperti Ini

Pemeriksaan dini untuk kanker serviks harus dilakukan secepat mungkin, karena banyak sekali pengidap kanker yang meninggal dunia akibat terlambat melakukan pengecekan dan pengobatan.

Salah satu faktor tingginya angka kematian karena kanker diketahui disebabkan oleh terlambatnya penanganan dan pemeriksaan pasien kanker. Tercatat hanya 30 persen pasien kanker yang melakukan pemeriksaan di rumah sakit pada stadium-stadium awal.

Budi Gunadi Sadikin memastikan jika pemeriksaan kanker serviks yang dimulai pada tahun ini akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan. 

"Saya tanya kanker serviks itu pakai apa sih periksanya? Pap smear, terus ada IVA test. Terus gold standarnya apa? HPV DNA. Nah, itu sama dengan PCR jadi molekuler gitu ya," ujar Budi Gunadi Sadikin. 

BACA JUGA:Deteksi Dini Penting untuk Cegah Kanker Serviks, karena Tidak Menunjukan Gejala kecuali Sudah Stadium Lanjut

BACA JUGA:Soal Tengku Zanzabella vs Nikita Mirzani, Sahabat Polisi Indonesia Beri Klarifikasi Begini

Setelah berkonsultasi dengan para ahli yang ada, Menkes memutuskan untuk menggunakan seribu mesin PCR yang sudah dimiliki.

"Yaudah bisa pakai mesin PCR yang ini nggak? Saya punya seribu kan mesin PCR daripada ditutup-tutupin labnya. Tapi butuh reagennya. Saya panggil itu beberapa ahli-ahli, 'bisa nggak bikin reagen khusus bukan reagen deteksi virus COVID-19, tapi reagen yang khusus bisa deteksi virusnya kanker serviks?'," tutur Menkes. 

Tak hanya itu saja, mulai tahun ini rencananya pemeriksaan kanker serviks dengan metode HPV DNA test bisa dilakukan secara gratis dan ditanggung oleh BPJS.

"Oh bisa (membuat reagen untuk virus kanker serviks) ternyata. Dan mulai tahun kini kita akan mulai HPV DNA test supaya bisa lebih pas gitu. Dan itu gratis dibayarin BPJS," pungkas Menkes. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: