Komisi VII DPR Minta Kepala BRIN Diganti, FPKS: Seorang Periset Memberikan Segepok Data APBN Bersifat Rahasia

Komisi VII DPR Minta Kepala BRIN Diganti, FPKS: Seorang Periset Memberikan Segepok Data APBN Bersifat Rahasia

DPR RI melaksanakan paripurna di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. -dok.fin-dok.fin

JAKARTA, FIN.CO.ID - Usulan Komisi VII DPR untuk mencopot Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) semakin mencuat. 

Salah satunya disampaikan Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi PKS Mulyanto yang ikut meminta Kepala BRIN dicopot dari jabatannya. 

Mulyanto meminta Presiden Joko Widodo mencopot dan mengganti Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang sekarang dijabat Laksana Tri Handoko.

BACA JUGA:DPR Desak Pemerintah Pecat Kepala BRIN Laksana Tri Handoko

Mulyanto menyebut Tri gagal mengkonsolidasikan lembaga, SDM dan anggaran, badan yang dipimpinnya. 

Akibat kegagalan Tri tersebut, muncul berbagai kejadian kurang baik terkait BRIN.

Mulyanto beranggapan, jika Laksana Tri Handoko yang saat ini menjabat Kepala BRIN tidak dapat mengkonsolidasikan lembaga-lembaga di bawah kewenangannya. 

"Karena itu saya mengusulkan agar pimpinan BRIN sekarang diganti saja,” kata Mulyanto, Selasa 31 Januari 2023.

BACA JUGA:Wapres Ma'ruf Amin Bilang Hanya BMKG yang Punya Otoritas Terkait Perkiraan Cuaca, Bukan BRIN!

Mulyanto heran sejak awal pembentukan BRIN hingga sekarang proses transisional belum selesai, baik dari aspek sdm, organisasi kelembagaan, anggaran.

Kapasitas impelementasi program sangat lemah dan tidak implementatif sehingga muncul beberapa kasus terkait BRIN.

Mulyanto mencatat sejumlah kejadian menghebohkan masyarakat yang disebabkan tidak rapinya koordinasi di brin.

Ia menyebut peristiwa kehebohan masyarakat Banten akibat pernyataan salah satu peneliti BRIN. 

BACA JUGA:Soal Cuaca Ekstrim BMKG dan BRIN Beda Pendapat, DPR RI: Jangan Bikin Masyarakat Resah!

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: