CEO OpenAI Sam Altman: Skenario Terburuk ChatGPT Adalah Mati Lampu
Co-founder and CEO OpenAI Sam Altman-Business d'Or-Twitter
Bayangkan, ChatGPT bisa memberitahu bagaimana membuat kode situs website, menulis pesan, membuat artikel dan tugas-tugas penting lainnya.
ChatGPT adalah prototipe chatbot AI berbasis dialog yang mampu memahami bahasa alami dan merespons dalam bahasa alami.
Chat GPT juga mampu memberikan solusi untuk masalah yang rumit secara langsung.
"Kami telah melatih model yang disebut ChatGPT yang berinteraksi dengan cara percakapan. Format dialog memungkinkan ChatGPT untuk menjawab pertanyaan lanjutan, mengakui kesalahan, menantang premis yang salah dan menolak permintaan yang tidak pantas. ChatGPT adalah model yang dilatih untuk mengikuti instruksi secara cepat dan memberikan respons mendetail," demikian pengumuman openai dalam situsnya seperti dilihat fin.co.id pada Senin, 19 Desember 2022 lalu.
BACA JUGA:Seru! Claude AI Mampu Saingi ChatGPT, Digunakan Profesor Hasilnya Lulus Mengesankan
Selain itu, Chat GPT juga memiliki ingatan terkait komentar yang sudah ada dalam chatting. Sehingga bisa kembali untuk diceritakan.
Aplikasi Chat GPT dapat memberikan informasi serta jawaban terkait masalah yang cukup rumit. Seperti layaknya percakapan antar manusia.
Sejak dirilis, ChatGPT telah membuat banyak pakar teknologi dunia terkesan.
BACA JUGA:Seru! Claude AI Mampu Saingi ChatGPT, Digunakan Profesor Hasilnya Lulus Mengesankan
Aplikasi ChatGPT-ChatGPT-
Karena ChatGPT memiliki kemampuan meniru bahasa manusia dan gaya berbicara. Selain itu, dapat memberikan informasi yang koheren dan sesuai topik.
Menariknya, ChatGPT ini mampu menangani feedback terkait jawaban dan merevisinya dengan cepat.
Kecanggihan ChatGPT ini diprediksi dapat menggantikan pekerjaan manusia beberapa tahun ke depan. Seperti programmer, penulis, jurnalis dan masih banyak yang lain.
BACA JUGA:10 Cara Hasilkan Cuan dengan ChatGPT atau GPT-3, Gampang Banget!
aplikasi chat GPT-screenshoot-open ai
Sumber:
