Terungkap! Lima Orang Diduga Keracunan di Bekasi Tidak Akrab Dengan Warga Sekitar
Petugas Labfor Kepolisian kembali melakukan olah TKP di tempat ditemukannya 5 orang diduga keracunan di Bekasi-Tuahta Simanjuntak untuk FIN.CO.ID-
BEKASI, FIN.CO.ID -- Masuknya korban diduga keracunan ke rumah kontrakannya di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, tidak membawa barang banyak.
Tetangga yang rumahnya dekat dengan bangunan kontrakan, Nur Aisyah (35) mengungkapkan, tidak ada yang tau saat korban mulai tinggal di rumah tersebut.
BACA JUGA:4 Sampel Dibawa Puslabfor Mabes Polri dari Rumah Kontrakan Satu Keluarga Keracunan di Bekasi
BACA JUGA:Cara Cek Resi Shopee Express Standard Terbaru 2023, Bisa lewat Aplikasi dan Website Gampang Banget!
"Saya enggak tahu mereka di sini siapa saja. Naik kendaraan apa juga nggak tahu. Tahu-tahu mereka sudah (pindah) di sini," kata Nur Aisyah saat ditemui fin.co.id Senin 16 Januari 2023.
Menurutnya, selama ini tidak terlihat adanya perabotan atau kendaraan yang digunakan oleh para penghuni kontrakan selama tinggal di lokasi.
Selain itu lima orang korban yang menghuni rumah kontrakan, hanya sebatas melintas dan tidak dikenal akrab oleh tetangga.
"Mereka paling jajan di warung belakang, beli galon. Paling nyapanya juga cuma gitu, nggak pernah tahu namanya," ungkapnya.
BACA JUGA:Puslabfor Polri Olah TKP Rumah Kontrakan 5 Orang Diduga Keracunan di Bekasi
BACA JUGA:Cara Cek Resi Shopee Express Praktis Gak Pakai Ribet, Pastikan Paket Anda Aman Sampai Tujuan
Secara terpisah saksi sekaligus tetangga korban bernama Ami (60) juga menjelaskan, ia tidak mengetahui nama para penghuni yang tinggal di bangunan tersebut.
"5 orang itu saya enggak tahu namanya, si A, si B, enggak tahu. (Mereka) cuma sebatas belanja saja ke sini (warung)," ucap Ami saat ditemui.
Saat ini Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Hengki memastikan, pihaknya hingga kini masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Sampai sekarang belum ada perkembangan masih menunggu hasil laboratorium forensik, kita tunggu saja nanti hasilnya," ungkap Kombes Pol Hengki saat dihubungi.
Sumber:
