Penumpang Bus Rute Semarang-Cikarang Ditemukan Meninggal Dunia saat Tiba di Tujuan Akhir
Seorang penumpang ditemukan meninggal sedang duduk di dalam bus, ketika di dalam garasi Jalan Imam Bonjol Kampung Cibitung, Cikarang Barat Kabupaten Bekasi. --
BEKASI, FIN.CO.ID - Seorang penumpang ditemukan meninggal sedang duduk di dalam bus, ketika tiba di Jalan Imam Bonjol Kampung Cibitung, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Kapolsek Cikarang Barat Kompol Sutriesno mengungkapkan, anggota mendapat laporan langsung dari masyarakat bahwa ada penumpang bus yang meninggal dunia.
BACA JUGA:Kedekatan Tan Paulin dan Leny dengan Oknum TNI dan Polri dalam Tambang Batu Bara Ilegal di Kaltim
"Korban berinisial G (48), dari pemeriksaan korban merupakan karyawan swasta yang dimana dokumenya beralamat di Jalan Srinindito Kecamatan Semarang Barat Kota Semarang," ungkap Sutriesno, Kamis 17 November 2022.
Dari keterangan saksi, korban pertama kali ditemukan oleh Sutino yang sedang bertugas membawa bus rute Krapyak Semarang, Jawa Tengah ke Cikarang, Kabupaten Bekasi.
Dari catatan perusahaan bus, korban memang penumpang yang membeli tiket untuk tujuan akhir garasi di Cikarang Barat.
Di dalam bus korban duduk di urutan kursi belakang dan masih berkomunikasi dengan petugas untuk membayar tiket perjalanan dengan kondisi seperti sakit.
BACA JUGA:Tiket Kereta Api Libur Natal Tahun Baru Sudah Dijual, Catat Ini Syarat-Syaratnya
"Korban G terlihat seperti sedang sakit, di perjalanan terlihat korban duduk posisi tertidur di kursi paling belakang dengan posisi kepala miring bersandar ke kiri," terangnya.
Sutriesno menjelaskan, korban diketahui sudah meninggal dunia pada saat bus sudah tiba di tujuan akhir yaitu garasi Cikarang Barat.
"Pengemudi sempat membangunkan, namun korban tidak merespon dan tidak bangun," jelasnya.
Pengemudi mangsung membawa bus ke depan Polsek Cikarang Barat untuk laporan, kemudian petugas kepolisian langsung melakukan pemeriksaan dan olah TKP.
BACA JUGA:Mas Bechi Divonis 7 Tahun, Keluarga: Tidak Pernah Ada Pemerkosaan
"Saat dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," tuturnya.
Sumber:
