Jelang G20 Showcase, KCIC Siap Lakukan Uji Dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Jelang G20 Showcase, KCIC Siap Lakukan Uji Dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Dirut PLN saat Dampingi Presiden Jokowi Cek Kereta Cepat--

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) semakin siap untuk tampil di gelaran G20 Showcase pada 16 November 2022 mendatang. 

Keluarga besar KCJB saat ini terus melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi G20 Showcase. Persiapan KCJB untuk G20 Showcase saat ini pun semakin matang. 

BACA JUGA:Dampingi Presiden Jokowi Cek Proyek Kereta Cepat, Dirut PLN: Infrastruktur Listrik Rampung Juni 2023

BACA JUGA:Jokowi Sebut Proyek Kereta Cepat Sudah Capai 88 Persen, Siap Operasi Juni 2023

“Semua persiapan berjalan dengan baik. Kami akan melakukan rangkaian pengujian secara simultan sejak 11 November untuk memantapkan persiapan menuju G20,” ujar Corporate Secretary PT KCIC Rahadian Ratry di Jakarta, Kamis 10 November 2022. 

Rahadian mengatakan saat ini, seluruh rangkaian EMU dan CIT sudah selesai dirakit ulang atau re-assembly secara mekanis. Rangkaian kereta EMU dan CIT ini sudah bisa melaju dan tinggal menjalani rangkaian tes. 

“Setelah melalui proses panjang mulai dari pengiriman dari Tiongkok, lalu pengiriman via darat dari Jakarta, seluruh EMU KCJB dan CIT sudah tersambung dan siap menjalani rangkaian pengujian. EMU dan CIT KCJB saat ini sudah singgah di Depo Tegalluar dalam kondisi siap uji,” terang Rahadian.

Di Tegalluar, instalasi sistem kelistrikan untuk stasiun dan depo pun sudah rampung. Begitu juga dengan instalasi Listrik Aliran Atas (LAA) yang akan digunakan untuk kebutuhan operasional KCJB pada G20 Showcase. Dengan begitu, kebutuhan energi untuk Uji Dinamis KCJB sudah tersedia.

BACA JUGA:Indonesia Jadi Negara Pertama di ASEAN Punya Kereta Cepat, Speed-nya 350 km/jam

BACA JUGA:Progres Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sudah 88 Persen, Akhir November 2022 Beroperasi Sebagian

“Kebutuhan listrik alhamdulillah sudah ada baik di stasiun, depo ataupun di lintasan yang digunakan untuk Uji Dinamis nanti,” ujarnya.

Di lintasan, track laying activity dari Depo Tegalluar sampai DK 127+134 telah rampung untuk kedua arah. Lintasan inilah yang nantinya digunakan untuk kebutuhan Uji Dinamis. 

Rahadian mengatakan saat ini pihaknya tinggal melakukan serangkaian pengujian bertahap mulai dari uji statis hingga dinamis untuk mengukur kemampuan fitur yang ada di KCJB.

“Kereta, lintasan, dan berbagai elemen penunjangnya sudah siap. Saat ini fokus kami melakukan berbagai pengujian secara bertahap untuk G20. Baik itu pengujian fitur kereta ataupun sarana perkeretaapian. Tentu saja kami harapkan semuanya berjalan lancar tanpa kendala,” terangnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: