Empat Remaja Dikeroyok Delapan Pegawai Hotel Berbintang Hingga Babak Belur, Begini Kronologinya
Ilustrasi pengeroyokan--
MATARAM, FIN.CO.ID -- Sembilan orang ditahan Polda NTB karena diduga telah melakukan pengeroyokan terhadap empat remaja hingga babak belur.
Dari sembilan orang tersebut, delapan merupakan pegawai salah satu hotel berbintang di Kota Mataram, dan satu orang juru parkir.
BACA JUGA:Ketika Pilot Lion Air Dikeroyok Penumpang Gegara Mabuk dan Pukuli Awak Turkish Airlines
BACA JUGA:Usai Pukul Kru Pesawat Lalu Dikeroyok, Penumpang Turkish Airlines Diturunkan di Bandara Kualanamu
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB Komisaris Besar Polisi Teddy Ristiawan mengatakan, penahanan tersebut merupakan tindak lanjut penyidik yang telah menetapkan para pelaku sebagai tersangka.
Mereka ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka yang diduga melanggar Pasal 170 KUHP juncto Pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara.
"Jadi, sembilan pelaku sudah ditahan di Rutan Polda NTB," katanya, di Mataram, Sabtu, 29 Oktober 2022.
Sembilan pelaku kasus dugaan pengeroyokan ini berinisial JD selaku juru parkir, dan delapan pegawai hotel dengan inisial KB, DS, RP, SD, SB, AW, RA, dan RR.
Sedangkan, korban yang masih berusia remaja dari kasus ini berinisial MF, RA, RH, dan AN.
Teddy menyampaikan penetapan sembilan pelaku sebagai tersangka itu sudah sesuai dengan prosedur hukum, baik dari hasil pemeriksaan saksi maupun korban.
"Kamis, 27 Oktober 2022 malam tangkap. Jumat tetapkan tersangka dan lanjut penahanan," ujarnya pula.
Dia turut meyakinkan bahwa pihaknya juga sudah mengantongi hasil visum para korban. Dari hasil pemeriksaan secara medis, ditemukan luka lebam pada wajah korban yang diduga akibat dari tindakan kekerasan.
BACA JUGA:Keroyok Warga Salatiga Hingga Tewas, 13 Anggota TNI Jadi Tersangka!
Sumber:
