Komnas HAM 'Sentil' PSSI dan FIFA Gelar Fun Footbal: Hormati Korban Kanjuruhan

Komnas HAM 'Sentil' PSSI dan FIFA Gelar Fun Footbal: Hormati Korban Kanjuruhan

Komnas HAM Beka Ulung Hapsara saat menyampaikan analisis kasus Brigadir J saat kofrensi pers--PMJ news

Infantino juga meminta federasi yang dipimpin oleh Mochamad Iriawan (Iwan Bule) itu untuk fokus melakukan perbaikan agar tragedi Kanjuruhan tidak terulang lagi.

"Jadi kita harus lebih tenang dalam menghadapi situasi ini. Situasi ini akan mereda dalam sendirinya," kata Infantino.

BACA JUGA:Kaesang Pangarep Tulis Nyinyiran Tak Terduga ke Ketua PSSI Pilih Fun Football Dengan Presiden FIFA

BACA JUGA:Vino G Bastian 'Semprot' Ketum PSSI dan Presiden FIFA Main Bola Bareng: Mending Ke Rumah Korban Kanjuruhan

"Tidak usah fokus terhadap opini orang, tapi kita harus fokus bagaimana ke depannya agar tidak terjadi lagi kejadian seperti di Kanjuruhan, Malang," sambungnya.

Gianni Infantino turut menjelaskan alasan utama kenapa dirinya mau ke Indonesia adalah karena tragedi Kanjuruhan, Malang.

"Kejadian ini telah menyakiti dan memakan korban banyak. Namun, saya bisa jamin, FIFA di sini untuk Anda (PSSI)," ucap Infantino.

"FIFA di sini akan bekerja bersama pemerintah, AFC, dan federasi Indonesia (PSSI) untuk transformasi sepak bola. Sebab, sepak bola adalah kebahagiaan," tambahnya.


Ketum PSSI Mochamad Iriawan (kanan) dan Presiden FIFA Gianni Infantino (kiri) saat bermain sepak bola di Stadion Madya, Jakarta, Selasa, 18 Oktober 2022 malam WIB.-pssi.org-

BACA JUGA:Janji Jokowi Jika Robohkan Stadion Kanjuruhan: Kita Bangun Sesuai Standar FIFA

Bagi Presiden FIFA, Indonesia adalah negara sepak bola. Sepak bola adalah passion di sini. Mereka mencintai sepak bola.

Sebelumnya Infantino bertemu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 17 Oktober 2022.

Dalam pertemuan itu juga dibahas banyak hal termasuk agar sepak bola ke depan lebih baik lagi.

Ke depannya, FIFA akan mengirim tim ke Indonesia untuk membangun sepak bola dari berbagai aspek dari pembangunan sepak bola sampai soal sekolah-sekolah sepak bola. Terdekat, adalah ajang Piala Dunia U-20 pada 2023.

"Kami akan bawa para expert, kami memastikan Indonesia bisa bersinar melalui sepak bola," tegasnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: