Semburan Air Mengandung Gas dan Minyak Bumi di Kabupaten Tangerang, DLHK: Kita Cek Dulu

Semburan Air Mengandung Gas dan Minyak Bumi di Kabupaten Tangerang, DLHK: Kita Cek Dulu

Petugas BPBD Kabupaten Tangerang Saat Meninjau Lokasi Pengeboran Air Diduga Mengandung Minyak dan Gas di Desa Pekayon-Rikhi Ferdian-fin.co.id

TANGERANG, FIN.CO.ID -- Fenomena alam berupa semburan air diduga mengandung gas dan minyak membuat heboh warga Kabupaten Tangerang, Banten. 

Semburan air diduga bercampur gas dan minyak bumi itu muncul ketika warga melakukan pengeboran air bersih di Kampung Kebon Kalapa, Desa Pekayon, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang. 

BACA JUGA:Munculnya Semburan Lumpur Mengandung Minyak dan Gas di Tangerang, Begini Penjelasan BPBD

Hingga kini belum bisa dipastikan apakah semburan air tersebut benar mengandung gas dan minyak bumi. 

Namun, untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan petugas BPBD dan warga setempat menutup lokasi pengeboran yang berada di sisi area persawahan itu. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang, Acmad Taufik mengatakan, pihaknya akan melakukan pengecekan ke lokasi guna memastikan kabar adanya semburan air diduga mengandung gas dan minyak tersebut. 

"Kita akan cek dulu, baru bisa kasih info," singkatnya saat dikonfirmasi FIN, Selasa 18 Oktober 2022 malam.

BACA JUGA:Semburan Lumpur Bercampur Minyak dan Gas Muncul di Wilayah Kabupaten Tangerang

Dirinya juga mengaku tak bisa menduga-duga penyebab adanya semburan air diduga mengandung gas dan minyak itu. 

"Mohon maaf saya enggak bisa menduga (penyebab adanya kandungan gas dan minyak," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, melaporkan adanya pengeboran air tanah air bercampur lumpur diduga mengandung minyak dan gas.

Lokasi pengeboran yang berada di Kampung Kebon Kelapa, Desa Pekayon, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang itu pun kini ditutup BPBD karena khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan. 

BACA JUGA:Video Detik-Detik Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Musi Banyuasin, Diduga Ada Korban Jiwa

"Jadi diduga air itu keluar mengandung unsur gas dan minyak. Air ngucur terus dan pihak yang mengebor takut dan akhirnya ditutup saja sumur bornya," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logsitik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir, dikutip FIN, Selasa 18 Oktober 2022.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: