Sahroni 'Sentil' Kapolda Fadil Imran Angkat Telepon saat di Panggil Jokowi: Perintah Presiden Gak Patuh?
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni (@ahmadsahroni88/Instagram) --
JAKARTA, FIN.CO.ID - Wakil ketua DPR Ahmad Sahroni Komisi III DPR RI Ahmad 'Sentil' Kapolda Fadil Imran karena diduga angkat telepon saat sejumlah perwira tinggi dipanggil Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Jumat, 14 Oktober 2022.
Sebelumnya, Jokowi melarang kepada para anggota polisi untuk tidak membawa topi, tongkat, hingga ponsel ke istana negara.
Ahmad Sahroni pun menanyakan kepada Fadil Imran yang sudah berani melanggar perintah Jokowi.
Pernyataan Ahmad Sahroni ke Fadil Imran diketahui melalui akun Twitter pribadinya bernama @apathoni.
BACA JUGA:Perintah Jokowi ke Polri: Jangan Mudah Gamang Apalagi Cari Selamat
BACA JUGA:Sahabat Polisi Indonesia: Jokowi Dukung Jenderal Listyo Sigit Prabowo Untuk Reformasi Kepolisian
"Jadi perintah presiden aja gak dipatuhi?," ucap Ahmad Sahroni pada Sabtu, 15 Oktober 2022.
Sahroni pun menyampaikan jika Jokowi hanya ingin Polri untuk tidak pamer kemewahan.
"Jadi Jokowi sebenarnya nggak meminta anggota Polri untuk mencari uang yang halal, cuma minta mereka nggak pamer kemewahan," terang.
BACA JUGA:Detik-detik Tangan Kapolri Listyo Sigit Bergetar saat Ucapkan Nama Jokowi
BACA JUGA:Jokowi Bilang Kasus Ferdy Sambo Bikin Runyam Polri
Jokowi Panggil Seluruh Polisi se-Indonesia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat, 14 Oktober 2022 memanggil para pejabat Polri di Istana Negara.
Pejabat Polri yang dipanggil Jokowi itu adalah seluruh pejabat utama Mabes Polri, kapolda, dan kapolres (baik kapolresta dan Kapolrestabes) seluruh Indonesia.
Sumber:
