Asyik! WHO Sebut Pandemi Akan Berakhir, Epidemolog UI: Memberi Semangat Saja

Asyik! WHO Sebut Pandemi Akan Berakhir, Epidemolog UI: Memberi Semangat Saja

ASN atau PNS sedang menjalani tes PCR pemeriksaan COVID-19.--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Pernyataan lembaga kesehatan dunia (WHO) yang menyebut akhir pandemi di depan mata ditanggapi Epidemiolog UI. 

Epidemolog FKM UI Tri Yunis Miko Wahyono meminta semua pihak untuk menjadikan ucapan Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebagai semangat nyata mengakhiri pandemi COVID-19.

(BACA JUGA:Kasus Harian Covid-19, DKI Jakarta Bertambah 888 Kasus)

“Menurut saya di depan mata itu bisa jauh, bisa dekat. Betul, kesannya memberi semangat saja,” kata Miko dilansir dari Antara, Kamis 22 September 2022. 

Menanggapi pernyataan Dirjen WHO, Miko menyatakan bahwa ucapan terkait “akhir pandemi di depan mata” itu hanyalah sebuah seruan diplomasi semata.

Sebab WHO tidak menyebutkan secara pasti kapan atau berapa lama lagi, status pandemi COVID-19 benar-benar akan berakhir.

Menurut Miko seharusnya WHO bahkan tidak membuat pernyataan yang multi intepretatif. 

(BACA JUGA:Kapan Pandemi Covid-19 di Indonesia Berakhir? Ini Penjelasan Jokowi)

Dikhawatirkan semangat yang WHO justru diartikan berbeda seperti membebaskan orang untuk melakukan protokol kesehatan.

“Sudah dekat itu (berapa lama?) habisnya kurang setahun atau dua tahun? Harusnya sebutkan saja, jangan diplomatis begitu,” katanya.

Oleh karenanya, ia meminta supaya masyarakat Indonesia lebih bersabar dalam menghadapi pandemi COVID-19. 

Jadikan pernyataan WHO itu sebagai semangat untuk bangkit lebih cepat dan pulih lebih kuat.

(BACA JUGA:WHO Sebut Pandemi Covid-19 Akan Berakhir, PKS Ingatkan Vaksinasi Booster yang Masih Lemah )

Ia juga berharap masyarakat tak bosan mengikuti perkembangan COVID-19 berserta varian-varian barunya, karena varian Omicron seperti BA.4 dan BA.5 yang kini sedang mendominasi di Tanah Air dan harus mendapatkan perhatian penuh.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: