Mulai 2 November Siaran TV Analog di Tangerang Dimatikan, Jangan Khawatir Pemkab Siap Bagikan 134 Ribu STB
Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli saat memberikan set box tv digital-Rikhi Ferdian-fin.co.id
TANGERANG, FIN.CO.ID - Siaran televisi (TV) analog akan dimatikan di Kabupaten Tangerang mulai 2 November 20222. Masyarakat akan beralih ke siaran TV digital.
Tapi masyarakat diminta jangan khawatir. Sebab Pemkab Tangerang akan membagikan 134 ribu unit set top box (STB) atau alat penerimaan TV digital.
Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli mengatakan, dari total 134 ribu STB yang diberikan oleh Kemenkominfo, 70 ribu unit STB sudah siap disalurkan kepada masyarakat di tahap pertama.
(BACA JUGA:TV Digital Ditarget 2022)
(BACA JUGA:Sinergi Telkom dan Transvision, Hadirkan Layanan TV Digital untuk Freeport Indonesia)
"Ada sekitar 70 ribu STB yang sudah dan siap diberikan pada tahap pertama ini. Insya Allah, STB untuk Kabupaten Tangerang bisa selesai diakhir bulan November ini. Secara teknis nanti juga akan ada sosialisasi," kata Wabup dalam acara Bimbingan Teknis (Bintek) Pendistribusian Bantuan STB di Novotel Tangerang, Rabu 21 September 2022.
Dijelaskan Mad Romli, berdasarkan pasal 63, Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 6 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penyiaran sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 11 Tahun 2021.
(BACA JUGA:AKBP Arif Rachman Arifin, 1 dari 7 Tersangka Obstruction of Justice Opname di RS Polri, Sakit Apa?)
Bahwa, pelaksanaan penghentian siaran analog (Analog Switch Off/ASO) secara menyeluruh akan dilaksanakan di 341 Kabupaten Kota di seluruh Indonesia, paling lambat 2 November 2022 nanti.
"Kami sangat mendukung dan mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh jajaran Kementerian Komunikasi dan Informatika RI atas diselenggarakannya Bintek ini," ucapnya.
(BACA JUGA:Buat Polling, Anies Malah Unggul dari Ganjar, Ferdinand: Saya Akui Kalian...)
"Dan diharapkan melalui bintek ini para peserta dapat memperoleh bekal yang cukup khususnya dalam memperlancar pelaksanaan tugasnya (pendistribusian STB) di lapangan nantinya," sambungnya.
Dia pun berharap, seluruh pihak terkait yaitu penyaluran bantuan Set Top Box (STB) harus benar-benar sampai tujuan, tepat sasaran dan bermanfaat bagi penerimanya.
(BACA JUGA:Transformasi Organisasi dari Regional ke Fungsional, BUMN Ubah Nomenklatur PLN dan Susunan Komisaris Direksi)
Sumber:
