Data yang Dibocorkan Hacker Bjorka Valid? Ini Kata Kepala BSSN

Data yang Dibocorkan Hacker Bjorka Valid? Ini Kata Kepala BSSN

Profil Hacker Bjorka-@bjorkanism-Twitter

JAKARTA, FIN.CO.ID - Manuver hacker Bjorka yang membobol dan membocorkan data-data rahasia pemerintah dan pejabat negara mendapat respons serius. 

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menegaskan melakukan proses validasi dan forensik digital terkait data yang dibocorkan oleh hacker Bjorka.

(BACA JUGA:Data Pribadinya Dibobol dan Disindir Hacker Bjorka, Begini Respon Anies Baswedan)

Hasilnya ada beberapa data asli yang memang berasal dari lembaga negara. 

"Saya tidak katakan semuanya tidak valid. Ada juga yang valid," ujar Kepala BSSN Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian di Kantor Pusat BSSN, Depok, Jawa Barat, Selasa, 13 September 2022. 

Menurutnya, sebuah data tentu memiliki klasifikasi dan masa berlaku. 

"Kondisi ini kemudian menentukan apakah data tersebut merupakan informasi penting atau data terbaru. Karena data kan ada klasifikasinya," imbuh Hinsa Siburian.

(BACA JUGA:Sudah Doxing 11 Orang, Bjorka Tantang Pemerintah Gerebek Dirinya)

Diketahui, hacker Bjorka mengklaim telah mengantongi 679.180 dokumen berukuran 40 MB.

Dokumen itu dalam kondisi terkompres. Sementara sebanyak 189 belum dikompres. Sejumlah dokumen yang dibocorkan oleh Bjorka dipublikasikan ke publik.

Seperti diberitakan, usai membobol dan membocorkan data 11 orang di Indonesia, Hacker Bjorka menantang pemerintah. 

Melalui akun Twitter ketiganya @bjorkanesian, dia menunggu digerebek atau ditangkap oleh pemerintah Indonesia. 

(BACA JUGA:Erick Thohir Temukan Kesalahan Data yang Disebar Bjorka: Harusnya Universitas Bukan SMA)

"Hi again everyone. are u ready for today? — hai lagi semuanya. apa kalian siap untuk hari ini?" tulis @bjorkanesian pada Selasa, 13 September 2022.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: