Rampung Direvitalisasi, Embung Sanur Bakal Jadi Ikon Wisata Baru di Denpasar

Rampung Direvitalisasi, Embung Sanur Bakal Jadi Ikon Wisata Baru di Denpasar

Embung Sanur setelah direvitalisasi dan ditingkatkan fungsinya sebagai pengendali banjir, sekaligus ikon baru pariwisata Denpasar-Sigit Nugroho-

Sedangkan patung-patung di anjungan yang dipasang untuk mempercantik dan menghormati tradisi setempat, merupakan karya seniman lokal Bali.

Demikian pula dengan lampu penerang, juga dibuat estetik dengan tiang besi berukir. Panel surya digunakan sebagai sumber energi dari lampu-lampu ini. 

(BACA JUGA: Jurus Kementerian PUPR Atasi Kenaikan Harga Material Konstruksi, Dijamin Gak Bikin Proyek Infrastruktur Molor )

(BACA JUGA: Penataan Jalan Tol Bali Mandara Tuntas, Jasa Marga Siap Sambut Presidensi G20 )

Tak hanya itu, beautifikasi yang disupervisi oleh arsitek Yori Antar Awal ini juga ditandai dengan penanaman bunga bougenvil dan palem, serta rerumputan di sepanjang jogging tracking dan taman.

"Penataan Embung Sanur ini tuntas sejak Agustus lalu. Dan semua materi, dan tenaga kerja konstruksi merupakan produk dalam negeri jadi sangat memenuhi ketentuan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)," ungkap Komang.

Sebagaimana diketahui, revitalisasi dan peningkatan fungsi Embung Sanur merupakan proposal dari Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung ke Pasar Badung, 18 Mei 2019 lalu.

Konstruksi Embung Sanur ini akan dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama dan kedua masing-masing dilakukan pada Tahun Anggaran (TA) 2021 dan 2022.

(BACA JUGA: Senin Besok, DPRD DKI Jakarta Gelar Rapat Diskusi Usulan Nama Calon Pj Gubernur )

(BACA JUGA: Usai Tarif Naik, Ini Hasil Survei Pengguna Angkutan Ojol )

Kontrak pembangunan embung tersebut telah dilaksanakan pada 31 Maret 2021, dengan kontraktor pelaksana PT Undagi Jaya Mandiri serta konsultan pengawas PT Gaharu Sempana dan PT Kencana Adhi Karma dengan skema kerja sama operasi (KSO).

Total biaya yang dialokasikan untuk pembangunan Embung Sanur sebesar Rp 14.601 miliar berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kementerian PUPR.

Pembangunan Embung Sanur dilaksanakan di atas lahan Tahura kurang lebih 2,3 hektar, tinggi tanggul 5,18 meter, dan luas kolam Embung 0,96 hektar dengan kapasitas tampungan 34.500 meter persegi.

 

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: