Banjir Korea Selatan, KBRI: Tidak Ada WNI yang Terdampak Langsung

Banjir Korea Selatan, KBRI: Tidak Ada WNI yang Terdampak Langsung

Sebuah mobil terjebak dalam lumpur akibat banjir yang melanda wilayah Seongnam, Provinsi Gyeonggi, Selasa, 9 Agustus 2022.--Yonhap News Agency

(BACA JUGA:Meski Digenangi Banjir, Para Pengunjung Pub Ini Tetap Asik Hangout dan Enjoy)

Bagian selatan Seoul, kota pelabuhan barat Incheon, dan Provinsi Gyeonggi yang mengelilingi Seoul diguyur hujan lebat lebih dari 100 milimeter per jam.

Sementara itu, Badan Meteorologi Korea (KMA) menyatakan curah hujan per jam di distrik Dongjak Seoul melebihi 141,5 mm pada satu titik menjadi yang tertinggi per jam sejak 1942.

KMA memperkirakan curah hujan hingga 300 mm per jam akan turun di wilayah ibu kota hingga Kamis, 11 Agustus 2022 mendatang. 

(BACA JUGA:Viral! Video Makam Sultan Maulana Hasanudin di Banten Terendam Banjir Tersebar di Medsos)

Provinsi Gyeonggi diperkirakan akan mengalami hujan lebat lebih dari 350 mm per jam.

Pemerintah setempat mencatat hujan lebat menyebabkan lima orang tewas dan empat lainnya hilang di Seoul, sementara di Provinsi Gyeonggi, tiga orang tewas dan dua lainnya hilang.

Sembilan orang mengalami luka-luka di Provinsi Gyeonggi dan 391 orang dari 230 rumah tangga di daerah ibu kota kehilangan tempat tinggal dan mengungsi di sekolah dan fasilitas umum lainnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizky Agustian

Tentang Penulis

Sumber: