Stop! Tidur Siang yang seperti Ini Tingkatkan Risiko Darah Tinggi dan Stroke

Stop! Tidur Siang yang seperti Ini Tingkatkan Risiko Darah Tinggi dan Stroke

Tidur Siang, Image oleh Pixabay dari Pexels--

JAKARTA, FIN.CO.ID – Seperti dibahas FIN sebelumnya, tidur siang adalah salah satu jam tidur yang penting untuk pertumbuhan anak-anak.

Namun taukah Anda, efek itu sepertinya tidak berlaku untuk semua orang, khususnya mereka yang sudah dewasa.

Bahaya tidur siang ini ungkap para ahli pada jurnal American Heart Association, yang berkesimpulan bahwa tidur yang punya frekuensi terlalu sering dan dengan durasi lama, justru meningkatkan risiko orang kena darah tinggi di kemudian hari.

(BACA JUGA:Ini Penting! Ibu Hamil Tidak Boleh Sembarangan Minum Obat Darah Tinggi)

Seiring dengan waktu, menurut ahli, via Halodoc, risiko orang kena darah tinggi di kemudian hari ini, meningkat sebesar 12 pada mereka yang hobi tidur siang ciri di atas.

Akibatnya, orang yang sering tidur siang ini kini punya potensi 24 persen lebih tinggi, terkena stroke di kemudian hari.

Itu artinya, dengan tidak atau jarang tidur siang, orang dewasa justru memangkas risiko darah tinggi dan serangan stroke di masa mendatang.

Anda salah satunya yang belakangan sering membutuhkan jam tidur siang untuk alasan yang tidak Anda mengerti, konsultasi dengan dokter spesialis sangatlah dianjurkan.

Durasi Jam Tidur Siang yang Dianjurkan

Tidur siang yang terlalu lama (di atas satu jam) memang tidak dianjurkan oleh para ahli.  

tidak hanya menimbulkan rasa pening di kepala. tidur siang terlalu lama diklaim dapat mengganggu jam internal tubuh.  

Efeknya, tidak hanya mengganggu selera makan Anda, tidur siang di atas satu jam juga mengganggu pola tidur Anda di malam harinya.  

Untungnya, jika dilakukan secara benar, tidur siang justru menawarkan manfaat sehatnya tersendiri, khususnya bagi mereka yang berusia di atas 60 tahun.  

Ya, tidur antara pukul 1 hingga 3 siang, dengan durasi antara 10 hingga 30 menit adalah yang dianjurkan ahli.  

Menurut studi yang dipimpin Dr. Lin Sun dari  Shanghai Mental Health Center, “Tidur siang membantu otak Anda untuk memulihkan diri”.

“Ketika Anda tidur siang, otak membersihkan informasi yang tidak diperlukan dari pusat penyimpanannya, mempersiapkan (ruang kosong) untuk informasi baru yang akan diserap selanjutnya,” jelas dia.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: