IHSG 8 Juli 2022 Berpeluang Menguat Terbatas, Sembilan Saham Direkomendasikan Analis

IHSG 8 Juli 2022 Berpeluang Menguat Terbatas, Sembilan Saham Direkomendasikan Analis

Ilustrasi - Grafik pergerakan IHSG -Photo by energepic.com -Pexels

JAKARTA, FIN.CO.ID - Laju Indeks Harga Saham Gabungan/IHSG 8 Juli 2022 berpeluang melanjutkan tren kenaikan jangka pendek, setelah kemarin ditutup menguat sebesar 0,09 persen ke level 6.652.

"IHSG 8 Juli 2022 akan bergerak dalam rentang terbatas, dengan peluang melanjutkan tren naik jangka pendek apabila mampu menguat di atas resistance minor pada level 6.700," kata analis PT Binaartha Sekuritas dalam riset harian untuk perdagangan Jumat 8 Juli 2022. 

(BACA JUGA:Masih Murah Nih Bund, Harga Emas Antam 8 Juli 2022 Sama Seperti Kemarin)

(BACA JUGA:Makin Murah, Segini Harga Emas Antam 7 Juli 2022 Per Gram)

Sementara itu, lanjut Ivan, apabila IHSG 8 Juli 2022 terjadi pelemahan di bawah 6.600, kondisi tersebut mengindikasikan adanya kelanjutan tren menurun menuju support 6.510 yang dibentuk oleh level terendah pada 13 Mei 2022.

Dia menyebutkan, IHSG 8 Juli 2022 memiliki support di level 6.560, 6.510 dan 6.412, sedangkan level resistance berada di posisi 6.800, 6.860 dan 6.945. 

"Berdasarkan indikator, MACD berada dalam momentum bearish," ucap Ivan.

Untuk perdagangan di akhir pekan ini, Binaartha Sekuritas merekomendasikan kepada para pelaku pasar untuk mengoleksi saham BBTN, BMRI, BRPT, CPIN dan ICBP.

(BACA JUGA:IHSG 7 Juli 2022 Berpotensi Rebound, Dua Analis Kompak Rekomendasikan Saham UNVR)

(BACA JUGA:Harga Emas Dunia Jatuh ke Level Terendah Lebih Dari 9 Bulan, Imbas Penguatan Dolar AS)

Namun, menurut analis PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Suryawijaya, pergerakan IHSG 8 Juli 2022 diperkirakan bakal kembali berada dalam tekanan.  Adapun rentang support-resistance IHSG berada di level 6.589-6.888.

"Mengakhiri pekan ini, IHSG 8 Juli 2022 terlihat masih akan berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan potensi tekanan yang terbatas. Minimnya sentimen membuat pergerakan IHSG tidak terlalu fluktuatif," tutur William.

Dia menyarankan agar para investor bisa memanfaatkan tekanan terhadap IHSG tersebut sebagai momentum untuk melakukan akumulasi pembelian. 

"IHSG 8 Juli 2022 hari ini berpotensi tertekan," tegasnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: