Pernah Terlibat Jadi Ambasador, Fauzi Baadila Bantah Ikut Mengurus Duit ACT
Fauzi Baadila (Jurnalisislam.com)--
JAKARTA, FIN.CO.ID- Aktor Fauzi Baadila buka suara terkait kasus dugaan penyelewangan donasi oleh lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT).
Fauzi Baadila sendiri akui banyak terlibat dengan ACT dalam sejumlah kegiatan kemanusiaan. Dia juga menjadi influncer dan ambasador untuk ACT.
Namun dia akui, kerja untuk ACT dilakukan suka rela tanpa paksaan dan tanpa harapkan imbalan.
"Fakta: adalah BENAR saya : ambassador/duta/ influencer ACT dan sudah sering membersamai banyak program-program. fyi ; gue kerja sukarela, kalo lagi mau ok, kalo gak mau ya tidak, tergantung mood saya," kata Fauzi Badila melalui akun Instagramnya guna menjawab salah satu tuduha netizen, dikutip Rabu 6 Juli 2022.
(BACA JUGA:Mahfud MD: Jika Dana Terbukti Diselewengkan, Maka ACT Bukan Saja Dikutuk Tapi Diproses Hukum! )
Lebih lanjut Fauzi membantah ikut menikmati dana donasi dari ACT. Dia mengaku tidak pernah mengurus keuangan ACT.
"Fakta: Adalah Salah apabila:saya ikut urus dana, management keuangan atau kepoin gaji orang lain. (Diluar area gue.. jauhh bro)," tulisnya.
Dia mengatakan, sejauh ini, dia selalu menggunakan dana sendiri untuk kegiatan kemanusiaan. Tidak ikut nimbrung dengan dana ACT.
"Fee transport selalu gue sedekahkan lagi.. Financial gue sejauh ini. Hasil tabungan dan investasi gue sendiri.. selama bertahun tahun," tuturnya.
(BACA JUGA:Tegas! Kemensos Cabut Izin Pengumpulan Donasi ACT, Ada Indikasi Pelanggaran Katanya)
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD meminta aparat kepolisian menindak para petinggi lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) jika terbukti melakukan penyelewengan dana donasi.
Mahfud MD juga pernah ikut mempromosi ACT karena alasan kemanusiaan. Namun jika lembaga itu terbukti melakukan penyelewengan dana, maka harus dihukum.
"Pada 2016/2017 saya pernah memberi endorsement pada kegiatan ACT karena alasan pengabdian bagi kemanusiaan di Palestina, korban ISIS di Syria, dan bencana alam di Papua," kata Mahfud MD melalui Twitter-nya, dikutip Rabu 6 Juli 2022.
(BACA JUGA:Terungkap! ACT Pernah Dilaporkan ke Bareskrim Polri Soal Dugaan Penipuan)
.jpeg)
Sumber:
