Duh, Proyek Tol Becakayu Jadi 'Biang Kerok' Kemacetan di Jalan Utama Kota Bekasi

Duh, Proyek Tol Becakayu Jadi 'Biang Kerok' Kemacetan di Jalan Utama Kota Bekasi

Penutupan jalan M Hasibuan Kota Bekasi akibat proyek pembangunan Tol Becakayu-Tuahta Simanjuntak untuk FIN.CO.ID-

 

BEKASI, FIN.CO.ID - Proyek pembangunan jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) disebut menjadi penyebab kemacetan lalulintas yang akhir-akhir ini kerap terjadi di jalanan pusat Kota Bekasi. 

Hal itu dikeluhkan masyarakat Kota Bekasi dan sekitar yang sering melintas, khususnya melalui jalan Jenderal Ahmad Yani serta jalan Ir H Juanda Kota Bekasi dan sekitarnya. 

(BACA JUGA:Tagar Jangan Percaya ACT Trending di Twitter, Soroti Gaji Petinggi Hingga Dugaan Penyelewengan Dana Sumbangan)

(BACA JUGA:Jadi Trending di Sosial Media, Ini Sejarah Berdirinya ACT Hingga Daftar Petingginya Saat Ini)

Antrian kendaraan roda dua bercampur kendaraan truk terlihat di hampir setiap sudut di Kota Bekasi. Jenis kendaraan sepeda motor pun harus ikut mengantri dikarenakan padatnya antrian kendaraan di jalan.

Menurut Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Teguh Indrianto, penyebab utama kemacetan di tengah Kota Bekasi disebabkan oleh penutupan jalan M Hasibuan.

"Memang penyebab kemacetan karena Jalan Hasibuan lagi ditutup sejak Selasa 21 Juni 2022 kemarin," ucap Teguh Indrianto saat dikonfirmasi, Senin 4 Juli 2022.

Ia menjelaskan bahwa ditutupnya jalan M Hasibuan dikarenakan adanya Proyek Strategks Nasional (PSN) dalam rangka kelanjutan pembangunan Tol Becakayu 2 di bagian pintu keluar.

(BACA JUGA:IHSG 4 Juli 2022 Berpeluang Balik Menghijau, Beberapa Saham Jadi Rekomendasi Analis Hari Ini Termasuk GOTO)

(BACA JUGA:Perekonomian Indonesia Baik-baik Saja, Tapi 3 Hal Ini Bisa Jadi Tantangan Semester II-2022)

Dengan adanya pembangunan tersebut, seluruh kendaraan yang harusnya melewati jalan M Hasibuan dialihkan ke jalan Ahmad Yani, yang pada akhirnya menyebabkan kemacetan di jalan Ir H Juanda, mulai dari titik Stasiun Bekasi hingga Terminal Bus Kota Bekasi.

"Kemudian untuk kendaraan dari jalan Perjuangan yang mau ke Hasibuan, mereka dialihkan ke jalan RA Kartini dan Perjuangan, sehingga titik pertemuannya jadi lebih padat di jalan Ir H Juanda," ungkapnya.

Menurut Teguh, penutupan jalan Hasibuan seharusnya sudah dibuka dalam waktu sepekan pengerjaan proyek. Namun diduga terdapat kendala, sehingga penutupan jalan kemungkinan akan diperpanjang.

"Seharusnya berdasarkan surat permohonan penutupan jalan, proyeknya selesai Jumat kemarin. Tapi katanya ada kendala karena banyak sambungan pipa gas, kabel PLN dan utilitas lainnya, sehingga pekerjaannya nambah," jelasnya.

(BACA JUGA:Sulitnya Memberantas Investasi 'Bodong', Ditutup Satu Muncul Seribu)

(BACA JUGA:Korban Investasi Bodong Berjatuhan, Komisi XI DPR ke Pemerintah: Jangan Bikin Masyarakat Tertipu Begitu Lama!)

Teguh menambahkan, saat ini pihaknya masih belum menerima surat resmi terkait perpanjangan tutupnya jalan M Hasibuan.

"Kami belum dapat suratnya secara resmi karena baru diberitahukan kemarin. Sekarang sama Minggu kan libur, mungkin nanti Senin suratnya kami terima," Terangnya.

Selain itu Teguh juga belum mengetahui berapa lama penutupan jalan M Hasibuan diperpanjang dikarenakan hingga saat ini pembangunan masih berlangsung. (Tuahta Simanjuntak)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: