Genderang Perang Ditabuh, Pemkab Bekasi Siap Perangi Peredaran Rokok Ilegal

Genderang Perang Ditabuh, Pemkab Bekasi Siap Perangi Peredaran Rokok Ilegal

tumpukan karton rokok ilegal yang diungkap aparat Bea dan Cukai-dok-bea cukai

BEKASI, FIN.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi memastikan bakal fokus untuk membantu Bea Cukai dalam memerangi peredaran rokok ilegal di Kabupaten Bekasi. 

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Jawa Barat, M Ade Afriandi mengungkapkan, sebanyak 100 merek rokok ilegal beredar di Kabupaten Bekasi selama masa pandemi Covid-19.

(BACA JUGA:Pemkab Bekasi Ikuti FDG Soal Dana Hasil Cukai Tembakau di Jawa Barat)

(BACA JUGA:Ikrar Setia NKRI, Begini Kelanjutan Nasib Yayasan Pendidikan Khilafatul Muslimin Bekasi)

"Peredarannya itu tadinya hanya di pedesaan dan pinggiran perkotaan termasuk Kabupaten Bekasi," ungkap Ade Afriandi dalam keterangannya, Jumat 24 Juni 2022.

Ade menjelaskan, rokok ilegal yang belakangan beredar di wilayah Kabupaten Bekasi ada yang dalam kondisi cukai polos, namun ada pula yang menggunakan cukai palsu.

"Kabupaten Bekasi menjadi konsentrasi Satpol PP Jawa Barat dalam pengawasan rokok ilegal, karena wilayah nya berbatasan dengan DKI Jakarta," ungkapnya.

Ade menyayangkan adanya peredaran rokok ilegal yang membuat penghasilan masyarakat berkurang dan banyak karyawan yang terkena PHK meski konsumsi rokok meningkat.

(BACA JUGA:Bea Cukai Gagalkan Peredaran Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tiga Wilayah Berikut)

(BACA JUGA:Lewat Kiriman Paket, Peredaran Narkotika dan Obat Keras Digagalkan Bea Cukai)

Terpisah, Pelaksana Tugas (PLT) Satpol PP Kabupaten Bekasi, Deni Mulyadi mengatakan, pihaknya sejak bulan Maret 2022 bersama Bea Cukai sudah tiga kali operasi gabungan penertiban rokok ilegal.

Dalam operasi tersebut Satpol PP dan Bea Cukai mengamankan 260 ribu batang rokok ilegal dari tiga kecamatan di Kabupaten Bekasi.

"Peredaran rokok tanpa cukai di Kabupaten Bekasi memang luar biasa, Karena itu ke depan kita akan terus tingkatkan kerjasama dengan Bea Cukai dan Tim DBHCT," Kata Deni Mulyadi.

Pihaknya juga telah melakukan sosialisasi ke para pedagang agar tidak melakukan penjualan dan mengedarkan rokok ilegal. (Tuahta Simanjuntak)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: