JAKARTA - Pemerintah tengah melakukan persiapan dengan menunjuk PT Bio Farma dan PT Telkom untuk melakukan sistem informasi satu data vaksinasi COVID-19. Sistem informasi satu data penerima vaksin COVID-19 ini dibuat untuk mengintegrasikan data dari berbagai sumber menjadi satu data. Tujuannya menghindari informasi data ganda. Sistem yang dibangun akan mendata penerima vaksin melalui filtering data individu penerima vaksin prioritas (by name, by address, Red). Kemudian akan menjadi aplikasi pendaftaran vaksin pemerintah dan mandiri, dan memetakan supply dan distribusi vaksin dengan lokasi vaksinasi. Sistem yang akan diintegrasikan ini juga akan memonitor hasil pelaksanaan vaksinasi. “Sistem informasi satu data ini sangat penting untuk mengawali revolusi dunia kesehatan nasional. Awal yang baik untuk sistem kesehatan Indonesia, ” ujar Direktur Digital Bisnis PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk, Fajrin Rasyid dalam dialog KPCPEN di Jakarta, Minggu (6/12).
Vaksinasi Covid-19 Gunakan Satu Data
Senin 07-12-2020,01:35 WIB
Editor : admin
Kategori :