Bantah Ada Perpecahan di Internal PDIP, Hasto Sebut Oposisi Tugas Patriotik

Sabtu 13-04-2024,09:51 WIB
Reporter : Mihardi
Editor : Mihardi

FIN.CO.ID - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menegaskan tidak ada perpecahan di internal partainya. Penegasan itu merupakan respons pertanyaan wartawan, apakah PDIP ada perpecahan karena ingin dirangkul atau tidak.

"Tidak ada (perpecahan di internal PDIP)," kata Hasto di Jakarta, Jumat 12 April 2024.

Hasto menilai, justru yang dirangkul adalah nilai-nilai peradaban publik hingga nilai-nilai demokrasi yang jujur dan adil (jurdil).

BACA JUGA:

"Nilai-nilai kekuasaan untuk rakyat bukan kekuasaan untuk korporasi," katanya.

Menurut dia, menjadi oposisi atau di luar pemerintahan maupun berkoalisi dengan pemerintah sama-sama untuk rakyat. Tidak ada yang perlu dipersoalkan.

"Posisinya di dalam ataupun di luar itu kan garis besarnya bagi kepentingan rakyat," katanya.

Menurut Hasto, berada di luar pemerintahan adalah suatu tugas patriotik dan pernah dijalani PDI Perjuangan setelah Pemilu 2004 dan Pemilu 2009. Di dalam pemerintahan juga, kata dia, PDIP pernah menjalaninya.

“Ketika PDI Perjuangan berada di luar pemerintahan tahun 2004 dan 2009, kami banyak diapresiasi karena peran serta meningkatkan kualitas demokrasi. Bahkan, tugas di luar pemerintahan, suatu tugas yang patriotik bagi pembelaan kepentingan rakyat itu sendiri,” katanya.

BACA JUGA:

Sekadar diketahui, KPU RI telah menetapkan pemenang Pilpres 2024, yakni pasangan  Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029. Sedangkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada di posisi kedua, dan ketiga atau yang didukung PDIP yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi ketiga.

Kategori :